Bagikan:

JAKARTA – Polygon (MATIC) melalui Polygon Network mengumumkan rencananya untukmengurangi jejak karbonnya di 2022 ini. pihak Polygon menyampaikan bahwa mereka menjanjikan 20 juta dolar AS untuk rencananya menjadi netral karbon dan menjadi ramah lingkungan.

Sesuai pengumuman, Polygon mencatat bahwa itu bertujuan untuk menerapkan strategi berlapis-lapis yang ditargetkan untuk menciptakan masa depan yang berkelanjutan untuk ekosistemnya, industri kripto, dan planet ini pada umumnya.

Polygon juga meluncurkan “Manifesto Hijau: Smart Contract dengan Planet Bumi”, yang menekankan perlunya praktik ramah lingkungan untuk mempromosikan etos Web3.

Oleh karena itu untuk menjadi netral karbon, proyek ini bermaksud untuk melacak setiap NFT yang dihasilkan, token bridge, atau perdagangan DeFi yang dibuat pada ekosistemnya dan dampak lingkungannya yang dikurangi. Tujuan jangka panjang Polygon adalah menjadi blockchain pertama yang ramah lingkungan.

Polygon telah menjanjikan 20 juta dolar AS untuk mendukung beberapa inisiatif iklim-positif dan meningkatkan status karbon ekosistem. Ini bermaksud untuk mendanai proyek-proyek blockchain untuk menciptakan solusi inovatif yang memerangi perubahan iklim.

Dengan memberikan dukungan ini, Polygon memastikan bahwa setiap proyek yang dibangun di atas ekosistemnya mempertahankan praktik yang ramah lingkungan.

“Melalui komitmen keberlanjutan dan upaya berbasis masyarakat kami, kami dapat berhasil mengatasi perubahan sosial, menghindari dampak terburuk dari perubahan iklim, dan memenuhi tujuan pembangunan berkelanjutan yang ditetapkan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa,” ujar pendiri Polygon (MATIC) Sandeep Nailwal.

“Bersama Polygon, industri blockchain yang lebih luas perlu membentuk front persatuan untuk mendanai, mendukung, dan memanfaatkan teknologi yang membantu menyembuhkan bumi, daripada menghancurkannya,” tambah Nailwal seperti yang dilansir dari CryptoPotato.