JAKARTA - Snapchat ingin penggunanya memahami dan belajar Bahasa Isyarat Amerika di media sosialnya, dengan meluncurkan lensa ASL Alphabet berbasis augmented reality (AR).
Lensa baru ini nantinya akan berfungsi mengajarkan pengguna untuk mengeja nama mereka dengan jari dan berlatih alfabet ASL. Menariknya, lensa ini juga menyertakan gim yang dapat dimainkan pengguna untuk menguji pengetahuan ASL mereka.
Dalam hal ini, perusahaan media sosial itu tidak sendiri, dia bermitra dengan SignAll menggunakan visi komputer dan teknologi pembelajaran mesin untuk mengenali gerakan tangan pengguna.
Lensa ASL Alphabet baru dikembangkan oleh tim karyawan tunarungu di Snap yang disebut Deafengers. Selain itu, lensa tersebut juga meluncur untuk pengguna Snapchat secara global, di iOS dan Android.
“Kami berharap Lensa tidak hanya mengembangkan cara kita melihat dunia, tetapi membantu kita merasa lebih dekat satu sama lain,” ungkap Snap selaku induk perusahaan Snapchat dalam keterangan resminya yang dikutip dari TechCrunch, Jumat, 8 April.
BACA JUGA:
“Untuk penandatangan asli, di dunia di mana ketidaksetaraan linguistik lazim, kami percaya AR dapat membantu mengembangkan cara kita berkomunikasi. Kami berharap dapat belajar lebih banyak dari komunitas kami karena kami berusaha untuk terus meningkatkan pengalaman bagi semua orang di Snapchat," sambungnya.
Perusahaan mengatakan, lensa baru itu merupakan versi lanjutan dari Finger spelling Lenses yang diluncurkan Snap dalam kemitraan dengan SignAll pada September lalu, yang dirancang untuk mengajari pengguna cara berkomunikasi menggunakan bahasa isyarat.
Sebagai informasi, Snap telah meluncurkan beberapa lensa AR baru selama beberapa tahun terakhir dan bahkan meluncurkan dana 3,5 juta dolar AS setara Rp50,2 miliar yang ditujukan untuk mendukung pembuat dan pengembang lensa Snapchat menggunakan alat Lens Studio perusahaan.
