JAKARTA – Toyota Motor Corp akan meluncurkan sedan kecil all-electric di China akhir tahun depan, setelah beralih ke mitra lokal BYD untuk teknologi utama untuk akhirnya membuat perjalanan yang terjangkau namun lapang, empat sumber mengatakan hal tersebut kepada Reuters.
Dua dari empat orang yang mengetahui masalah ini menggambarkan mobil itu sebagai cawan suci elektrik untuk Toyota yang selama ini telah berjuang bertahun-tahun untuk menghasilkan EV kecil yang kompetitif dalam hal biaya di China namun tidak berkompromi dengan kenyamanan.
Sumber tersebut mengatakan terobosan itu terutama disebabkan oleh baterai Blade lithium-iron-phosphate (LFP) BYD yang tidak terlalu besar dan pengetahuan tekniknya yang lebih murah/ BYD sendiri dikenal sebagai perusahaan yang membuat perubahan besar bagi perusahaan asal China yang mengembangkan sedan F3 populernya yang terinspirasi oleh Toyota Corolla.
Sedikit dikenal di luar China pada saat itu, BYD, atau "Build Your Dreams", menjadi berita utama pada tahun 2008 ketika Warren Buffett membeli 10% saham mereka dan sejak itu menjadi salah satu produsen terbesar yang disebut kendaraan energi baru di dunia. Bahkan taksi Blue Bird di Indonesia menggunakannya sebagai bagian dari armada taksi listriknya.
EV baru Toyota nanti tampaknya akan sedikit lebih besar dari Corolla, mobil terlaris di dunia sepanjang masa. Salah satu sumber mengatakan menganggapnya sebagai "Corolla dengan bagian kursi belakang yang lebih besar".
Mobil ini akan diresmikan sebagai mobil konsep di pameran mobil Beijing pada bulan April dan kemungkinan besar akan diluncurkan sebagai model kedua dalam seri bZ baru mobil listrik Toyota, meskipun hanya akan dijual di China untuk saat ini.
"Mobil itu diaktifkan oleh teknologi baterai BYD," kata salah satu sumber kepada Reuters. "Ini sedikit banyak membantu kami mengatasi tantangan yang kami hadapi dalam menghadirkan sedan listrik kecil yang terjangkau dengan interior yang lapang."
BACA JUGA:
Kelas mobil ini akan ditempatkan di bawah EV premium seperti Tesla Model Y atau Nio ES6 tetapi di atas Hong Guang Mini EV ultra-murah, yang dimulai hanya dengan 4.500 dolar AS (Rp 64,8 juta )dan sekarang menjadi kendaraan listrik terlaris di China.
Dua dari empat sumber, yang semuanya menolak disebutkan namanya karena tidak berwenang berbicara kepada media, mengatakan Toyota baru nanti akan dibanderol dengan harga bersaing.
Salah satu sumber mengatakan kemungkinan akan dijual di bawah 200.000 yuan (Rp 432 juta), yang bertujuan untuk bermain di segmen pasar Cina yang saat ini dikuasai.
"Kami tidak mengomentari produk masa depan," kata juru bicara Toyota. "Toyota menganggap kendaraan listrik baterai sebagai salah satu jalan untuk membantu kami mencapai netralitas karbon dan terlibat dalam pengembangan semua jenis solusi kendaraan listrik."