Dyson Uji  Virtual Reality yang Akan Mengubah Pengalaman Berbelanja dari Rumah

JAKARTA – Dyson, yang terkenal sebagai alat penyedot debu tanpa kantong yang revolusioner, akan memungkinkan pelanggan menguji pengering rambut, pelurus rambut, dan penata gayanya dari kenyamanan di rumah mereka, melalui realitas virtual (virtual reality).

Dyson Demo VR telah dibuat dengan visualisasi dan teknologi simulasi yang sama yang digunakan oleh para insinyur perusahaan Inggris untuk membuat prototipe, menguji, dan mengembangkan produk dan perangkat lunak baru.

James Dyson, pendiri perusahaan dan chief engineer, mengatakan VR adalah cara untuk meningkatkan pemahaman orang tentang produk Dyson.

"Kami telah memanfaatkan teknologi realitas virtual yang kuat untuk merekayasa produk baru di laboratorium kami selama bertahun-tahun, sekarang kami menerapkan teknologi yang sama untuk menemukan kembali cara orang menjelajahi produk kami," katanya seperti dikutip Reuters.

Perusahaan barang konsumen ini sedang menguji cara online dan virtual baru untuk berinteraksi dengan pelanggan guna mengantisipasi penciptaan metaverse, sebuah konsep VR yang memasuki arus utama bulan lalu ketika Facebook mengubah namanya menjadi " Meta Platform Inc ".

Dyson mengatakan dalam sebuah pernyataan, bahwa ruang pamer realitas virtualnya merupakan perpanjangan tangan dari penjualan langsung ke konsumen melalui 318 toko dan situs webnya dan akan tersedia melalui toko headset VR, Oculus mulai Jumat 19 November.

Direktur e-commerce, Sean Newmarch, mengatakan demonstrasi adalah bagian penting untuk menunjukkan bagaimana produk bekerja dan Dyson Demo VR di masa depan akan menggabungkan solusi e-commerce yang terintegrasi penuh dan kemampuan untuk berbicara dengan tenaga penjualan nyata.

Newmarch mengatakan akan meluncurkan produk perawatan rambut Dyson, dengan rangkaian perawatan lantai yang akan menyusul.