JAKARTA - Build Your Dreams atau dikenal sebagai BYD, telah berhasil mencuri perhatian industri otomotif global berkat kecanggihan sistem kendaraannya.
BYD berhasil mendobrak pasar dengan menawarkan ragam kendaraan listrik (EV), plug-in hybrid (PHEV), maupun Electric Range Extended Vehicle (EREV). Namun pabrikan tersebut belum mau berpuas diri dan ingin menawarkan mobil berteknologi canggih lain untuk pilihan masa depan.
Dilansir dari Autocar, Kamis, 14 Maret, perusahaan yang bermarkas di Shenzhen, China, ini ingin menghadirkan sistem PHEV generasi kelima dengan jarak tempuh mencapai 1.200 mil (atau sekitar 1.931 km) menggabungkan tenaga bensin dan listrik.Teknologi terbaru ini akan didukung oleh platform ePlatform versi berikutnya dan diperkirakan akan diumumkan secara resmi pada pameran Beijing Motor Show bulan April mendatang. Ini merupakan evolusi dari sistem Dual Mode (DM) yang saat ini ditawarkan pada kendaraan BYD.
BACA JUGA:
Pertama kali diperkenalkan pada tahun 2008, DM telah mengalami perkembangan signifikan seiring berjalannya waktu. Saat ini, sistem ini tersedia pada beberapa model, termasuk Song Plus yang menawarkan dua varian, yakni DM-i yang berfokus pada efisiensi dan DM-p yang mengutamakan performa.
Kedua varian tersebut dilengkapi dengan mesin 1,5 liter 4-silinder Atkinson Cycle berkekuatan 108 dk. Dengan kombinasi motor listrik dan transmisi CVT, daya maksimum yang dapat dihasilkan mencapai 175 dk.
BYD menawarkan Song Plus dengan paket baterai 8,32 kWh atau 18,32 kWh LFP yang dikombinasikan dengan tangki bensin berkapasitas 60 liter, memberikan jangkauan hingga 1.150 km menurut siklus CLTC.
Mobil pertama yang akan menggunakan teknologi PHEV terbaru ini dijadwalkan akan diluncurkan pada tahun 2025, memanfaatkan kemampuan sistem DM yang telah ada dengan pengembangan tambahan pada mesin, motor listrik, dan baterai.