Bagikan:

JAKARTA - Penarikan kembali (recall) dilakukan oleh General Motors (GM) setelah mobil otonom anak perusahaannya, Cruise, Robotaxi tiba-tiba menabrak bagian belakang dari sebuah bus kota di San Fransisco pada 23 Maret 2023.

Kecelakaan ini setelah diidentifikasi karena kerusakan pada sistem perangkat lunak ADS secara tidak akurat memprediksi pergerakan kendaraan gandeng dalam beberapa situasi.

Salah satunya sistem salah memprediksi dalam merasakan kendaraan di depan dan belakang. Meskipun kendaraan berjalan lambat, sistem ADS bisa salah memprediksi dalam menentukan kendaraan di depan yang menghalangi terus bergerak maju atau tidak.

Dikutip dari Motor1, Sabtu, 8 April 2023, pembaruan perangkat lunak akan segera dilakukan pada semua kendaraan yang terkena dampak pada 25 Maret dan seterusnya demi mencegah kesalahan sistem terjadi. Perangkat lunak ADS yang bermasalah merupakan keluaran tanggal 12 Januari 2023.

Sejauh ini, tercatat hanya satu kecelakaan yang terjadi karena permasalahan tersebut. Pihak Cruise telah menyerahkan laporan recall sebagai bentuk pencegahan.

Secara total, terdapat 300 unit kendaraan yang terkena dampak penarikan kembali. Meskipun terdapat masalah pada kendaraan otonom, ini tidak menghentikan Cruise dalam memperluas operasionalnya dalam memproduksi mobil tanpa kemudi tersebut.

Cruise telah memulai operasional sejak tahun lalu di San Francisco, taksi tanpa kemudi tersebut telah beroperasi di kota-kota besar, beberapa di antaranya Austin dan Phoenix.