JAKARTA – Petinju kelas berat Ukraina Oleksandr Usyk membeberkan alasan pertarungan melawan Tyson Fury ditunda sampai Februari tahun depan.
Usyk awalnya dijadwalkan melawan Fury di Arab Saudi pada 23 Desember nanti. Namun, duel dua penguasa kelas berat tersebut kemudian ditunda.
Laporan menyebut duel mereka kemungkinan besar digeser ke Februari 2024. Meski demikian, konfirmasi pasti terkait jadwal belum juga diumumkan.
"Bisa jadi bulan Februari dan saya sangat ingin itu terjadi pada bulan Februari," kata Usyk, yang menguasai sabuk WBA (Super), IBF, WBO, IBO, seperti dilansir dari Manchester Evening.
Mundurnya jadwal duel perebutan gelar kelas berat tak terbantahkan itu setelah Fury dipaksa bekerja keras dalam laga lintas disiplin melawan mantan juara kelas berat UFC, Francis Ngannou, pada akhir bulan lalu.
Dalam duel melawan Ngannou, Fury sempat dipukul jatuh. Oleh karena itu, petarung berjuluk The Gypsy King ini merasa membutuhkan lebih banyak waktu untuk mempersiapkan diri menantang Usyk.
BACA JUGA:
"Saya siap bertarung pada tanggal 23 [Desember], tetapi karena Fury mendapat beberapa cedera di pertandingan tersebut [melawan Ngannou] maka mungkin akan ditunda hingga tahun depan," kata Usyk.
Promotor Fury, Frank Warren, juga mengonfirmasi penundaan duel melawan Usyk. Dia memastikan kliennya tidak akan naik ring pada Desember nanti setelah duel berat dengan Ngannou.
"Tyson tidak bisa pergi ke kamp pelatihan setelah pertarungan yang sulit seperti itu. Dia membutuhkan setidaknya sedikit waktu untuk memulihkan dirinya lalu masuk ke kamp. Itu akan dilakukan awal tahun depan," kata Frank.
Di sisi lain, Ngannou menginginkan pertarungan ulang melawan Fury setelah merasa kemenangan yang pantas dia dapat dirampok.
Meski demikian, duel ulang itu akan dilakukan setelah Fury melawan Usyk. Ngannou dalam keterangan terbaru mengaku akan sabar menunggu Fury untuk pertarungan ulang mereka.