JAKARTA - Duel penyatuan gelar (unifikasi) kelas berat tak terbantahkan antara Tyson Fury vs Oleksandr Usyk rencananya akan digelar pada 18 Mei 2024 di Arab Saudi.
Jadwal itu merupakan rencana pengganti setelah awalnya diagendakan pada 17 Februari 2024. Namun, Fury mengalami cedera serius di pelipis kanannya saat latihan seminggu sebelum jadwal duel sehingga membuat pertarungan diundur.
Oleksandr Usyk menanggapi pengunduran jadwal dengan santai. Awalnya, dia menyikapi dengan terus berlatih seperti biasa.
Hanya saja, baru-baru ini dia ternyata menyiapkan klausul serius untuk Fury agar pertarungan tak mundur lagi.
Klausul tersebut sudah disetujui kedua belah pihak. Detailnya, selain keduanya sepakat kehilangan 10 juta pound andai salah satu mundur, Usyk juga sudah menyiapkan lawan lain.
Pelatih Usyk, Sergey Lapin, mengklaim Filip Hrgovic sudah didapuk menggantikan Fury jika petinju Britania Raya itu mundur untuk kali kedua.
BACA JUGA:
"Saya harap Usyk mendapat kesempatan untuk menyelesaikan masalah dengan Fury pada 18 Mei."
"Jika dia terus berlari, maka kami memiliki klausul dalam perjanjian untuk menggantikan Fury dengan Filip Hrgovic."
"Hrgovic adalah lawan cadangan. Jadi, pertunjukan akan tetap berjalan terlepas dari apakah dia (Fury) muncul atau tidak. Ini juga dikonfirmasi oleh Yang Mulia Turki Al-Sheikh (Kepala Otoritas Olahraga Arab Saudi)," kata Lapin kepada Fruity Slots.
Sebagaimana diketahui, Fury terkena sikutan yang tak sengaja dari rekan sparring, Agron Smakici, dua minggu lalu. Akibatnya, dia mesti menerima sekitar 15 jahitan.
Menanggapi cedera Fury, Lapin lebih lanjut mengatakan bahwa dia yakin Usyk bakal memberikan cedera yang lebih serius pada pertarungan 18 Mei 2024.
Soalnya, pelatih Usyk tersebut menilai Tyson Fury sudah mengalami penurunan drastis.
"Katakanlah dia terluka dengan melalui pelindung kepala dan sarung tangan latihan yang besar. Dapatkah Anda bayangkan apa yang akan terjadi pada kepalanya ketika dia menerima pukulan dari Usyk dengan sarung tangan sepuluh ons?"
"Jika Fury akhirnya berani masuk ring pada 18 Mei 2024, maka itu akan menjadi mimpi buruk baginya. Dia belum pernah bertinju dengan petinju level ini seumur hidupnya."
"Ngannou mengekspos Fury apa adanya. Seorang petarung dengan jarak tempuh yang terlalu jauh, seorang petarung yang telah mengalami terlalu banyak duel."
"Seorang petarung yang kini mengalami penurunan drastis hingga dia sangat diganggu oleh rekan tandingnya," kata Lapin lagi.