Bagikan:

JAKARTA - Pemain Manchester United, Jadon Sancho, dilaporkan menonaktifkan akun Instagram-nya. Hal ini dilakukan setelah dilaporkan telah dilarang menggunakan fasilitas klub, termasuk kantin.

Pemain berusia 23 tahun itu diasingkan dari skuat senior setelah terlibat perseteruan dengan sang manajer, Erik ten Hag. Hal ini berkaitan dengan komentar pedas Ten Hag soal penampilannya dalam latihan.

Sejak itu, Sancho absen dalam empat pertandingan terakhir MU, tiga di antaranya berakhir dengan kekalahan.

Laporan menyebutkan bahwa Sancho sekarang telah dilarang masuk ke semua area Carrington yang diperuntukkan bagi pemain senior. Artinya, ia tidak dapat makan bersama rekan setimnya.

Pemain asal Inggris tersebut harus makan bersama pemain muda MU yang sekarang jadi rekan latihannya yang baru. Sancho tampaknya telah merespons hal ini dengan menghapus profil Instagram-nya.

Orang yang mencoba mengaksesnya sekarang disambut dengan pesan "halaman tidak ditemukan". Hal ini menunjukkan bahwa Sancho tidak bersedia mundur dalam perselisihannya dengan Ten Hag.

Dikabarkan bahwa Ten Hag bersedia mengalah dengan satu syarat, permintaan maaf dari Sancho. Hal ini dikatakan seorang sumber kepada Mirror

"Ada cara mudah untuk mengatasi situasi ini, yaitu dengan Jadon meminta maaf kepada manajernya. Sesuatu harus berubah, dan yang tidak akan berubah adalah manajernya," ujar sumber tersebut.

Sementara itu, beberapa pemain Setan Merah dilaporkan tidak setuju dengan keputusan Ten Hag untuk mengusir Sancho. Mereka merasa meninggalkan sang pemain adalah kesalahan dalam kondisi buruk MU.

Namun, sepertinya tidak ada tanda-tanda Sancho akan dipanggil kembali dalam waktu dekat.