Bagikan:

JAKARTA - Klub raksasa Italia, Juventus mulai mempertimbangkan langkah untuk menyudahi kerja sama Paul Pogba dengan pemutusan kontrak. Hal tersebut menyusul kondisi sang pemain yang satu tahun belakangan dianggap mengecewakan. 

Juventus dan Paul Pogba kembali menjalin kerja sama di tahun 2022 dengan kesepakatan kerja yang berlangsung hingga Juni 2026. Namun dalam kerja sama baru, Paul pogba justru lebih banyak mendekam di ruang perawatan.

Keadaan ini bermula saat pramusim di Amerika Serikat, ketika itu Pogba mengalami cedera namun tak langsung di operasi. Ia memilih bertahan demi bisa membela tim nasional di Piala Dunia 2022. 

Sayangnya langkah Pogba itu justru membuat keadaan semakin memburuk. Akhirnya pemain 29 tahun itu naik meja operasi pada September lalu. 

Pasca pulih operasi, kebugaran Pogba tidak langsung meningkat dan malah membuatnya sempat mengalami beberapa gangguan di otot.

Saat pulih, mantan pemain Manchester United ini justru bikin ulah. Seusai Derbi Della Mole menghadapi Torino, ia membuat masalah karena terlambat bergabung dengan tim di J-Hotel.

Pogba dicoret dari skuad si Nyonya Tua untuk menghadapi Freiburg pada leg pertama babak 16 besar Liga Europa.

Setelah itu, Pogba justru dikabarkan kembali mengalami cedera paha jelang duel kontra Sampdoria di Serie A. Hasil pemeriksaan menyebut ada robekan kecil di adduktornya dan membuat sang pemain diprediksi absen dalam beberapa pekan ke depan.

Sebenarnya, banyaknya kasus cedera Pogba juga terjadi di klub sebelumnya. Bahkan, dia diibaratkan seperti kaca yang gampang pecah.

Kondisi kesehatan dan sikap Pogba ini kemudian menuai kritikan yang cukup pedas dari banyak pihak. Petinggi klub mulai jengah dan merasa harus ada langkah yang diambil.

"Klub sedang mempertimbangkan sejumlah opsi jelang bursa transfer musim panas," demikian laporan yang dikutip dari Mirror pasa Selasa, 14 Maret.

Ada beberapa pertimbangan yang muncul untuk kelanjutan karir Pogba di Turin. Pertama, menegosiasikan ulang kesepakatan yang meminta Pogba menerima opsi pemotongan gaji setelah penampilan buruk di musim ini. 

Berikutnya, mempertahankan sang gelandang sambil berharap semua berjalan baik pada musim depan. Lalu opsi ketiga adalah mencari cara agar pihak klub dan Pogba mau memutuskan kontrak empat tahun yang terjalin dengan persetujuan bersama.