Bagikan:

JAKARTA - Lionel Messi mencatatkan rekor memalukan menyusul kekalahan 0-2 yang diderita Paris Saint-Germain (PSG) dari Bayern Munchen pada leg kedua 16 besar Liga Champions 2022/2023. Hasil itu juga membuat Les Parisiens tersingkir dari perburuan trofi Si Kuping Besar karena kalah agregat.

Dalam laga di Allianz Arena pada Kamis, 9 Maret dini hari WIB, PSG tersingkir dari babak 16 besar karena kekalahan 0-2 dari tuan rumah. Dua gol dari Eric Maxim Choupo-Moting dan Serge Gnabry menyingkirkan PSG yang kalah agregat 0-3.

Dikutip dari Sportsmole, hasil ini bukan cuma mencatatkan rekor buruk bagi PSG tapi juga bagi Messi. Bahkan ini merupakan rekor buruk pertama La Pulga di Liga Champions.

Untuk pertama kali dalam kariernya Messi dua kali beruntun gagal ke perempat final Liga Champions. Padahal itu tak pernah rasakan selama berseragam Barcelona. 

Sementara di PSG, pemain asal Argentina itu untuk kali kedua beruntun tersingkir di babak 16 besar Liga Champions. Hal ini termasuk catatan PSG yang lalu juga gagal lolos ke perempat final Liga Champions setelah dikalahkan Real Madrid dengan agregat 2-3 di babak 16 besar.

Padahal sebelum kedatangan Messi, PSG meraih prestasi cukup apik di Liga Champions. Tim asuhan Christophe Galtier ini pernah menjadi finalis pada 2020 dan lolos ke semifinal pada 2021.

Hasil pahil kontra Munchen itu kemudian mendapat sorotan dari sang pelatih. Galtier jelas tidak bisa menyembunyikan rasa kecewa dan menyebut faktor kekalahan PSG adalah gagal mencetak gol di babak pertama meski memiliki sejumlah peluang.

"Ini kekecewaan besar. Kami harus menerimanya. Ada banyak kekecewaan di ruang ganti. Saya tidak tahu apakah pelajaran ini bisa kami terima, tapi ada banyak rasa frustasi,” katanya dikutip dari situs resmi UEFA.