Anthony Joshua Ingin Duel Lawan Deontay Wilder Terwujud: Pertarungan Harus Terjadi!

JAKARTA — Mantan juara kelas berat Anthony Joshua ingin pertarungannya melawan Deontay Wilder harus terwujud sebelum kedua nama besar itu pensiun dari tinju.

Joshua disebut-sebut bakal kembali ke ring pada tahun depan. Ia ingin pulih dari dua kekalahan beruntun melawan Oleksandr Usyk, terbaru pada 20 Agustus silam di King Abdullah Sports City, Jeddah, Arab Saudi.

Wilder pun termasuk dalam salah satu lawan favoritnya setelah rencana pertarungannya dengan Tyson Fury yang seharusnya terjadi pada 3 Desember kemarin gagal digelar.

"Saya selalu mengatakan [bahwa] kami berada di divisi yang sama, kami berada di era yang sama. Itu artinya pertarungan harus terjadi," kata Joshua, dilansir dari Boxing Scene, Selasa, 20 Desember 2022.

Wilder yang merupakan mantan juara dunia WBC, kembali ke ring pada bulan Oktober silam. Ia membukukan kemenangan knockout (KO) brutal satu pukulan melawan Robert Helenius.

Meski demikian, saat ini jadwal kembalinya Wilder tidak diketahui. Namun, baru-baru ini dia disuruh untuk menghadapi mantan juara unifikasi Andy Ruiz untuk penyisihan terakhir sabuk WBC.

"2023 ini tahun yang besar untuk tinju. Kami semua berada di puncak divisi kami dan pertarungan itu pasti akan terjadi dan membawa banyak titik terang ke divisi kelas berat," ujar Joshua.

Sejauh ini Promotor Joshua Eddie Hearn sudah melakukan kontak dengan co-manager Wilder, Shelly Finkel. Komunikasi keduanya mengarah ke sisi positif terkait rencana pertarungan itu.

"Jika perkelahian tidak dapat dilakukan dengan satu cara, mereka harus mencari cara lain. Secara kontrak terkadang itu sulit, tetapi jika tidak sulit, Anda pasti melihat [duel itu terjadi]," kata Hearn.

Selain rencana melawan Wilder, Anthony Joshua juga sudah menyebut beberapa nama lain yang siap dihadapi. Di antaranya Otto Wallin, Dillian Whyte, dan Filip Hrgovic.