Tak Ingin Lama-Lama Jadi Promotor, Oscar De La Hoya akan Jual Perusahaan Golden Boy Promotions yang Nilainya Rp14,7 Triliun

JAKARTA - Oscar De La Hoya punya sejumlah tujuan karier yang ingin dia capai. Salah satunya adalah memasuki Hall of Fame sebagai promotor dan yang lainnya adalah menjual perusahaan yang dengan banyak pengorbanan berhasil dia ciptakan: Golden Boy Promotions.

"Saya berada di sebuah perusahaan satu miliar dolar (Rp14,7 triliun). Dan saya tidak sabar untuk menjualnya. Dan yang paling penting, saya tidak sabar untuk menjadi petinju pertama yang dilantik ke Hall of Fame sebagai promotor. Ini adalah tujuan saya," Oscar de la Hoya mengisyaratkan bahwa dia tidak lagi berencana untuk tetap menjadi promotor dalam wawancara dengan ESPN baru-baru ini.

“Kami duduk di tambang emas. Ketika saya siap untuk pergi, waktunya akan tiba. Tapi untuk saat ini, itulah alasan saya ingin pertarungan besar berlanjut. Ini sangat penting. Penting untuk olahraga ini. Ini sangat penting untuk perusahaan saya. Dan ini sangat penting, di atas segalanya, untuk para penggemar tinju," De La Hoya, sadar akan nilai Promosi Golden Boy

Melalui perusahaannya, De La Hoya mempromosikan beberapa bintang muda terbaik tinju, termasuk Ryan Garcia, penantang kelas ringan yang akan menghadapi Javier Fortuna pada 16 Juli.

Pesaing terkemuka lainnya meliputi Vergil Ortiz, Jaime Munguia dan juara Seniesa Estrada. De La Hoya juga sebelumnya mempromosikan Canelo Alvarez, salah satu bintang tinju terbesar, sebelum Canelo memisahkan diri untuk membentuk perusahaan promosinya sendiri.

Meski berniat untuk menjualnya suatu hari nanti, pria 49 tahun itu mengatakan dirinya ingin tetap terlibat dengan Golden Boy "selama mungkin". Dia yakin perusahaan ini memiliki banyak hal untuk ditawarkan kepada investor potensial.

"Ini penting untuk olahraga. Ini penting untuk perusahaan saya. Ini penting, yang paling penting, untuk basis penggemar," bebernya.

De La Hoya mendirikan Golden Boy Promotions ketika dia masih bersatatus sebagai petinju aktif pada tahun 2002. Dan selama dua dekade, dia telah jadi salah satu pendorong utama petinju besar Meksiko, seperti Canelo, Marco Barrera, Terrible Morales dan bintang kelas dunia lainnya.