Performa di MotoGP Portugal Kurang Memuaskan, Pol Espargaro Ingin Buktikan Diri di Sirkuit Jerez

JAKARTA - Pebalap Repsol Honda, Pol Espargaro mengakui performanya saat tampil di MotoGP Portugal 2022 kurang memuaskan. Espargaro juga tak memungkiri jika timnya tak terlalu senang dengan hasil balapan yang berlangsung di Sirkuit Algarve pada Minggu, 25 April lalu.

Meski begitu, Espargaro mengatakan bakal menjadikan seri MotoGP berikutnya di Sirkuit Jerez, Spanyol pada 29 April -1 Mei mendatang sebagai ajang pembuktian performa yang lebih baik.

Dalam 25 putaran di Sirkuit Algarve, Espargaro tak menyelesaikan balapan dengan hasil memuaskan. Memulai dari posisi sepuluh, pebalap asal Spanyol ini hanya bisa naik satu posisi saat finis.

Hasil itu juga diraih Espargaro setelah ia bersaing ketat dengan Marquez bersaudara dan Francesco Bagnaia di posisi enam sampai sembilan pada lap-lap terakhir.

Hampir di sepanjang balapan Espargaro dan Marquez terus beriringan di posisi sembilan dan 10. Mereka kemudian bisa meraih hasil tersebut berkat bantuan dari insiden yang menimpa Joan Mir dan Jack Miller, di mana keduanya terlibat crash saat balapan tersisa tujuh lap lagi.

Menanggapi performa di Sirkuit Algarve itu, Espargaro mengungkap pihak tim pabrikan asal Jepang itu tak puas dengan hasil yang mereka dapat. Menurutnya, motor Honda RC213V yang ditungganginya tak bisa melaju dengan kecepatan yang semestinya bisa dicapai.

“Kami tidak puas dengan bagaimana balapan berjalan. Kami tidak memiliki kecepatan hari ini. Saatnya untuk lebih memahami mengapa situasi ini terjadi karena selama pramusim kami kuat,” kata Espargaro dilansir dari laman resmi Honda Racing.

Dengan hasil yang dianggap tak memuaskan di Sirkuit Algarve, Espargaro kemudian berharap timnya bisa memperbaiki performa kuda besinya pada balapan selanjutnya di Sirkuit Jerez dalam MotoGP Spanyol 2022.

Espargaro sendiri ingin menjadikan Sirkuit Jerez sebagai pembuktian dari performanya. Untuk itu, dia mengaku sudah memiliki beberapa rencana untuk mengevaluasi kekurangan yang dimilikinya.

“Jerez adalah tempat yang baik untuk membalikkan situasi ini. Saya senang kami bisa langsung pergi kesana untuk terus bekerja,” bebernya.

“Sudah ada beberapa ide untuk mengubah situasi di Jerez, jadi saya harap cuaca di sana akan baik,” jelas rider berusia 30 tahun itu.

Dengan hasil yang dianggap kurang memuaskan di MotoGP Portugal tersebut, Marquez dan Espargaro masih berada di papan tengah klasemen MotoGP 2022. Mereka masing-masing berada di posisi 11 dan 12 dengan koleksi 31 dan 30 poin.