JAKARTA - Pelatih Tyson Fury, Sugarhill Steward, mengungkapkan bahwa taktik yang diterapkan untuk anak asuhnya selalu bertujuan untuk meng-KO lawannya.
Untuk itu, kata Steward, Fury berharap untuk menyelesaikan pertandingan melawan Dillian Whyte, karena untuk itulah mereka berlatih.
"Itu selalu KO. Setiap pertarungan, saya mempersiapkan Tyson untuk menjatuhkan lawan," kata Steward dikutip dari Marca.
𝐎𝐧𝐞 𝐦𝐨𝐧𝐭𝐡 𝐭𝐨 𝐠𝐨.
This time next month the biggest boxing event of the year will be taking place under the arch 🏟️💥
👑 The WBC Heavyweight Championship
Not to be missed. pic.twitter.com/g9JJ0ntunc
— Wembley Stadium (@wembleystadium) March 23, 2022
Steward menambahkan, dirinya tidak yakin petinju berusia 33 tahun itu akan bertarung melawan Anthony Joshua dalam waktu dekat.
Fury sebelumnya mengklaim akan gantung sarung tangan usai laga melawan Dillian Whyte, yang akan berlangsung pada 23 April 2022 di Stadion Wembley, London.
"Dengar, kedua pria itu memiliki kesempatan untuk bertarung ketika keduanya berusia 45 tahun," kata Steward kepada BT Sport.
BACA JUGA:
"Siapa yang tahu? Apakah Anda bertahan dan terus menunggu untuk itu?
"Atau apakah Anda menjalani hidup Anda dengan damai mengetahui bahwa Anda telah melakukan semua yang dapat Anda lakukan untuk menjadi sukses dan tahu bahwa Anda telah mengerahkan segala upaya?
"Dan saya rasa itulah yang dipilih Tyson untuk dilakukan dengan mengatakan bahwa dia akan pensiun setelah pertarungan ini di sini."