JAKARTA - Liverpool tidak didampingi manajer Arne Slot yang dikenai sanksi saat mengalahkan Southampton 2-1 di perempat final Carabao Cup atau Piala Liga Inggris. Kemenangan di pertandingan yang digelar di Stadion St Mary's, Kamis, 19 Desember 2024 dini hari WIB, meloloskan Liverpool ke semifinal.
Slot terpaksa menyaksikan pertandingan tim asuhannya di meja media. Hanya dia tetap merasa tak nyaman karena Liverpool mengalami kesulitan di laga itu, terutama di babak kedua.
Tampil di kandang lawan, Slot memilih merotasi pemain. Dirinya memberi kesempatan kepada pemain muda Treymaurice Nyoni yang masih berusia 17 dengan menurunkannya sebagai starter. Sementara, Jayden Danns yang berusia 18 duduk di bench. Dia baru menggantikan Nyoni saat pertandingan memasuki menit-menit akhir.
Meski menurunkan pemain lapis kedua, termasuk gelandang tim nasional Jepang Wataru Endo, Liverpool mengawali laga sesuai ekspetasi. Pemain depan Darwin Nunez memecah kebuntuan dengan membobol gawang Soton di menit 24.
Nunez yang sempat dicemooh suporter tuan rumah setelah gagal menuntaskan peluang emas di menit-menit awal pertandingan berhasil memanfaatkan kesalahan pemain Soton Jan Bednarek. Bek tengah ini sesungguhnya berusaha menghadang bola panjang dari pemain Liverpool. Namun bola justru mengarah ke daerah pertahanan Soton.
Nunez yang sama sekali tidak mendapat pengawalan dari pemain Soton langsung berlari mengejar bola. Saat berhadapan satu lawan satu, dia pun menaklukkan kiper Alex McCarthy. Nunez merayakan gol dengan menunjukkan jari ke mulut di hadapan suporter lawan.
Unggul 1-0 menjadikan Liverpool bermain lebih agresif menekan pertahanan The Saint yang baru saja memecat manajer Russell Martin setelah kekalahan telak 5-0 saat menjamu Tottenham Hotspur di Premier League Inggris, akhir pekan lalu.
Serangan The Reds kembali membuahkan hasil. Kali ini, gelandang Harvey Elliot yang memperbesar keunggulan Liverpool setelah menyelesaikan umpan matang Cody Gakpo di menit 32.
Skor berubah menjadi 2-0 untuk Liverpool. Namun tidak ada tambahan gol atau Soton yang memperkecil ketinggalan sehingga skor itu bertahan hingga babak pertama usai.
Memasuki babak kedua, Slot kembali melakukan perubahan komposisi pemain. Dia memasukkan pemain depan Federico Chiesa dan bek Konstantinos Tsimikas. Hanya saja, permainan The Pool malah berubah. Sebaliknya, Soton mencoba bangkit setelah keluar dari tekanan.
Hal tersebut membuat Slot mulai tak nyaman saat menyaksikan tim asuhannya harus bekerja keras meladeni permainan ofensif tuan rumah. Apalagi, Soton berhasil memperkecil ketinggalan saat Cameron Archer menaklukkan kiper kedua Caoimhin Kelleher di menit 59.
Skor berubah menjadi 2-1. Soton kemudian meningkatkan tekanan demi mengejar ketinggalan gol. Hanya saja, upaya mereka tak kunjung membuahkan hasil. Liverpool mampu mempertahankan keunggulan itu hingga laga usai.
Slot yang mengaku lega usai pertandingan menuturkan Liverpool tetap berusaha memenangkan trofi. Terutama di Carabao Cup mereka berstatus juara bertahan.
"Kami harus bisa mempertahankan trofi yang sudah dimenangkan musim lalu. Ini yang menjadikan kami siap bersaing di setiap kompetisi, salah satunya kejuaraan ini [Piala Liga Inggris]. Jadi kami senang bisa lolos ke semifinal," kata Slot.
Sementara, Elliot mengatakan bila tim sudah memperkirakan bakal mendapat perlawanan ketat dari Soton. Mereka berusaha bangkit setelah menuai hasil buruk di kompetisi domestik yang mengakibatkan Soton menduduki dasar klasemen. Mereka pun terancam kembali terdegradasi ke Championship.
BACA JUGA:
"Kami datang dan mengetahui bagaimana situasi yang dihadapi Southampton. Kami sudah memperkirakan mereka bakal fight dan kami siap menghadapinya," ucap Elliot.
Selain lolos ke semifinal Carabao Cup, Liverpool menduduki puncak klasemen Liga Premier dan Liga Champions. Mereka juga mengawali pertarungan di Piala FA dengan menghadapi tim Divisi Tiga Accrington Stanley.