Dianggap Tidak Bela Britney Spears, Iggy Azalea Buka Suara Setelah 6 Tahun

JAKARTA - Rapper Iggy Azalea angkat suara mengenai kolaborasi bersama Britney Spears dalam lagu Pretty Girls yang dirilis tahun 2015. Dia berbicara setelah baru-baru ini Britney menyatakan ingin konservatorinya berakhir.

Awalnya seorang penggemar berkata bahwa Iggy Azalea pernah membicarakan kasus Britney Spears namun banyak warganet menyebut sebaliknya.

“Benar, saya bilang tim (Britney) tidak mengizinkan dia melakukan promo dan mereka masuk ke rumah saya dan kalian berkata saya seorang hater,” kata Iggy Azalea pada Sabtu, 26 Juni.

Right, I said her team wouldn’t let her do promo and that they went through my house etc and y’all said I was a hater 🤷‍♀️

— IGGY AZALEA (@IGGYAZALEA) June 25, 2021

Kemudian penggemar lain bertanya bagaimana ceritanya namun Iggy menjawab, “Saya menandatangani perjanjian dan ayahnya (Britney) bisa menggugat saya.”

Wanita 31 tahun ini menyatakan dukungannya terhadap seseorang. “Britney mengatakan sendiri bahwa dia malu membagikan ini dengan dunia.”

Menurutnya, dia akan membantu tanpa perlu memberitahu apa saja yang dia lakukan. “Saya peduli dan dia bisa menggunakan saya jika dia membutuhkan suara saya.”

Setelah merilis Pretty Girls, Iggy Azalea pernah merasa frustasi lantaran lagu tersebut tidak bertahan lama di tangga musik. Apalagi keduanya hanya tampil bersama satu kali di Billboard Music Awards.

Iggy juga pernah menceritakan tim Britney yang datang ke rumahnya dalam acara The Ellen Show tahun 2016. “Mereka datang ke tempat saya memastikan saya tidak menyimpan sesuatu yang aneh… memastikan saya bukan pengaruh yang buruk.”

Pekan lalu, Britney Spears berbicara pertama kali di Instagram soal konservatori yang berlangsung selama 13 tahun. “Saya tidak ingin orang menganggap hidup saya sempurna karena TENTU TIDAK. Dan jika kamu membaca semua tentang saya dalam berita minggu ini… kamu tahu sekarang itu tidak (sempurna)”