JAKARTA - Porsche telah cukup lama memiliki rencana untuk peralihan elektrifikasi di masa depan. Bahkan, merek dari Jerman ini ingin mengubah sejumlah model mesin pembakaran (ICE) menjadi kendaraan listrik (EV) murni.
Ini dibuktikan dengan Porsche meluncurkan Macan EV terbaru pada awal tahun ini atau sebagai mobil listrik kedua setelah Taycan. Nah, pabrikan ini juga berencana merombak model lainnya seperti Cayenne.
Dilansir dari Carscoops, Senin, 15 Juli, Cayenne EV ini tengah diuji coba di sirkuit Nurburgring Nordschleife, Jerman berbalut kamuflase hitam sekaligus menunjukkan wujud setengah prototipe dengan beberapa pembaruan.
Porsche memfokuskan pada penyempurnaan suspensi dan optimalisasi ground clearance untuk mobil ini. Bagian kaki-kaki pada SUV ini tidak ditutupi agar para insinyur dan teknisi dapat mengamati kinerja suspensi saat menikung dan melewati gundukan di kecepatan tinggi.
Bagian eksteriornya terlihat menyerupai Macan EV dengan dimensi lebih lebar. Bagian depannya terlihat sedikit lebih cembung namun solid dengan pencahayaan LED terbaru. Belakangnya juga usung pencahayaan serupa.
Selain itu, beberapa detail pada mobil ini juga mengadopsi dari model lainnya seperti penutup aero pada fasia depan yang menyerupai 911 terbaru.
Hanya akan menjual versi listrik di masa depan, Cayenne tersebut akan dibangun di atas platform PPE bersama Macan EV dan Audi Q6 e-tron. Kemungkinan versi listrik murninya akan memiliki dimensi lebih panjang dibandingkan versi ICE.
Platform berkekuatan 800V ini cocok dalam mengisi daya dengan DC fast-charging 270 kW dan dapat mengisi daya dari 10 ke 80 persen dalam 20 menit. Hanya mengisi energi selama 10 menit, mobil tersebut kemungkinan dapat berjalan hingga 255 km.
BACA JUGA:
Detail mengenai performanya masih dirahasiakan. Namun, sebagai gambaran Macan EV memiliki motor listrik bertenaga 402 dk dan torsi 649 Nm pada varian entry-levelnya. Sementara, varian tertingginya memiliki motor listrik bertenaga 630 dk dan torsi 1.128 Nm.
Mengingat Cayenne listrik akan lebih besar dan lebih berat, Porsche kemungkinan akan meningkatkan motornya untuk menghasilkan tenaga yang lebih besar, terutama pada model kelas atas. Selain itu, ada rumor Porsche berpotensi menawarkan powertrain empat motor yang ekstrim.
Cayenne EV terbaru kemungkinan akan debut pada akhir 2025 atau awal 2026 mendatang dan diposisikan di atas Macan EV.
