Bagikan:

 

JAKARTA- Merek mobil mewah asal Inggris yaitu Jaguar Land Rover dikabarkan akan menggunakan platform dari Chery, untuk membuat kendaraan berbasis baterai atau Battery Electric Vehicle (BEV), hingga hybrid. 

Mengutip dari laman CNevpost, Rabu, 17 April rumor tersebut mencuat berdasarkan laporan media lokal 36kr, berdasarkan informasi dari seseorang yang mengetahui hal tersebut (penggunaan platform Chery). 

Bahkan, menurut laporan tersebut Jaguar Land Rover akan menjadi produsen mobil mewah pertama yang mengadopsi platform Chery, dan kemitraan ini hampir selesai. Nantinya merek Eropa tersebut akan membangun beberapa model baru. 

Sebelumnya, Chairman Chery Automobile Co.,Ltd Yin Tongyue mengungkapkan pada 14 April bahwa kemungkinan akan ada dua merek mobil merah Eropa, yang ingin menggunakan platform dari Chery. 

Haya saja Yin tak menjabarkan lebih detail terkait dua merek yang dimaksud. Hanya saja, salah satu merek mencuat namanya yaitu Jaguar Land Rover yang memang telah menjalin kerja sama dengan Chery sejak lama. 

Jaguar Land Rover, yang dimiliki oleh Tata Motors India, memiliki usaha patungan dengan Chery di China. Dimana, kedua perusahaan memiliki 50 persen saham. 

Sepanjang 2010-2017, penjualan Jaguar Land Rover di China tumbuh dari 26.100 unit menjadi 146.000 unit. Namun pada tahun 2023, jumlah tersebut turun menjadi 106.400 unit. 

Sementara itu, menyikapi rumor tersebut Jaguar Land Rover China menepis akan menggunakan platform dari Chery, seperti dikutip dari Yicai. Artinya belum ada kejelasan tentang penggunaan platform tersebut, dan pihak Chery sampai saat ini belum mengonfirmasi lagi.