Bagikan:

JAKARTA - Perusahaan otomotif asal India, Tata Motors mengonfirmasi akan meluncurkan platform terbaru pada tahun depan dan akan menjadi basis platform untuk model brand Jaguar Land Rover (JLR) yang dirakit di India.

Hal ini dikonfirmasi oleh CEO Tata Group Naratajan Chandrasekaran. Pria berumur 61 tahun ini mengatakan bahwa platform ini akan mendukung model bermerek Tata untuk segmen kelas atas.

“Kalian akan mendapatkan manfaat dari keduanya (Tata dan JLR) dalam dua cara berbeda dan volumenya meningkat, yang dimana investasinya akan berhasil dalam satu platform,” kata Chandrasekaran dikutip dari Autocar, Senin, 9 September.

Dikonfirmasi juga bahwa kendaraan Tata dan merek JLR dengan platform terbaru ini akan dibangun di pabrik baru di India. Grup tersebut juga merencanakan untuk melakukan ekspor ke pasar lainnya.

Chandrasekaran juga memastikan bahwa model tersebut tidak ditenagai oleh listrik murni, mengingat permintaan mengenai mobil bermesin bahan bakar masih tinggi untuk pasar dengan negara jumlah populasi terbanyak di dunia ini.

“Kami memiliki aspirasi yang lebih besar, baik untuk JLR maupun Tata Motors,” tambah Chandrasekaran.

Ada potensi bahwa mobil tersebut akan dijual secara eksklusif untuk pasar Asia, dengan pertimbangan bisnis yang kuat sebelum mengekspor ke wilayah di mana brand JLR mendorong segmen elektrifikasi.

Meskipun demikian, pihak Tata Group maupun JLR masih bungkam terkait detail dari model masa depan yang mengusung platform tersebut.

Kini, Jaguar Land Rover India memiliki pabrik yang terletak di wilayah Pune, India Barat. Dibuka sejak 2011 lalu, fasilitas ini menjadi tempat perakitan bagi sejumlah model seperti Jaguar XF, Range Rover Evoque, dan Range Rover Velar.

Brand tersebut juga berencana membangun pabrik keduanya di negara tersebut yang terletak di Tamil Nadu yang menghabiskan investasi hingga 1 miliar dolar AS (Rp15,4 triliun).

Menguatnya permintaan di Asia juga membuat merek ini menghidupkan kembali moniker Freelander terdiri dari varian plug-in hybrid maupun listrik. Dikabarkan model tersebut akan dirakit di pabrik milik perusahaan patungan Chery-JLR di Changshu, China.

Pada tahun lalu, diketahui permintaan mobil JLR terus meningkat dengan pasar China menyumbang pangsa terbesar dengan menghasilkan 104.123 unit penjualan.