JAKARTA - Tesla sedang mengembangkan pembaruan teknologi "gigacasting" untuk mencetak hampir semua bagian bawah kendaraan dalam satu potongan. Hal ini dilaporkan Shanghai Securities News pada Rabu, 27 September mengutip sumber yang enggan disebutkan namanya yang berada di dekat perusahaan otomotif tersebut.
Koran berita milik pemerintah China ini, yang merilis laporannya setelah kunjungan baru-baru ini ke pabrik Tesla di Shanghai, tidak menyebutkan kapan dan di mana pembaruan ini akan dilakukan.
Bulan ini, Reuters juga melaporkan bahwa Tesla sedang mendekati inovasi yang akan memungkinkannya mencetak hampir seluruh bagian bawah kendaraan listrik dalam satu potongan.
BACA JUGA:
Tesla telah memimpin penggunaan mesin cetak besar dengan tekanan penjepitan 6.000 hingga 9.000 ton untuk membentuk struktur depan dan belakang Model Y-nya dalam proses "gigacasting" yang telah berhasil mengurangi biaya produksi.
Di pabrik Shanghai, yang merupakan pabrik terbesar Tesla di dunia, perusahaan tersebut telah menggunakan teknologi "gigacasting" untuk mencetak bagian belakang Model Y sejak tahun 2020, yang memungkinkan mereka mengurangi biaya terkait hingga 40%.
Produsen mobil listrik China, termasuk Xpeng dan Zeekr milik Geely, mengikuti jejak Tesla dan telah mengadopsi teknologi "gigapressing" dalam proses manufaktur mereka untuk mengurangi berat kendaraan dan menekan biaya produksi, seperti di laporkan oleh Shanghai Securities News.