JAKARTA - Beberapa waktu lalu, produsen kendaraan asal Jepang, Suzuki meluncurkan crossover terbarunya, yakni Fronx yang siap menyaingi rival SUV lainnya.
Pada dasarnya, Fronx merupakan model Baleno yang dibuat menjadi SUV crossover. Mobil yang beberapa waktu lalu diluncurkan untuk pasar India tersebut memiliki keunggulan, yakni konsumsi bahan bakar yang lebih sedikit dibandingkan dengan SUV pada umumnya.
Suzuki akan menyediakan dua pilihan mesin, yaitu 1.200 cc dan 1.000 cc turbo. Untuk mesin 1.000 cc turbo mampu menghasilkan daya sebesar 98 dk dan torsi maksimal 147 Nm yang menawarkan juga dua opsi transmisi, yaitu manual lima percepatan dan otomatis enam percepatan.
Untuk varian 1.200 cc, dapat menghasilkan tenaga 88 dk dan torsi puncak 113 Nm yang menawarkan dua pilihan transmisi, yaitu manual lima percepatan dan AMT lima percepatan.
Suzuki menawarkan keunggulan pada Fronx, yakni konsumsi bahan bakar yang lebih irit. Untuk transmisi manual dapat menghabiskan BBM 21,5 km/liter. Sedangkan transmisi otomatis bermesin 1,0 liter turbo dapat mengonsumsi 20 km/liter.
Namun, varian yang lebih irit ialah mesin 1.200 cc yang diperkirakan dapat mengonsumsi BBM 21,79 km/liter dalam transmisi manual dan 22,89 km/liter dalam transmisi otomatis.
Dari segi ukuran mobil, Fronx sekilas mirip dengan crossover dari pesaingnya, Toyota Raize. Namun Fronx memiliki ukuran yang lebih ringkas.
Suzuki Fronx memiliki ukuran panjang 3.995 mm, lebar 1.765 mm, tinggi 1.550 mm dengan wheelbase 2.520 mm.
BACA JUGA:
Sedangkan untuk Toyota Raize, memiliki ukuran yang lebih luas dengan panjang 4.030 mm, lebar 1.710 mm, tinggi 1.635 mm, dan wheelbase 1.475 mm.
Namun, masih belum diketahui apakah Suzuki akan membawa model teranyarnya tersebut ke pasar Indonesia. Ini akan menarik bila Suzuki Fronx meramaikan pasar SUV di Indonesia.