Bagikan:

JAKARTA - Penggunaan masker sudah tak bisa lepas lagi dari kehidupan sehari-hari. Keadaan pandemi yang belum mereda mengharuskan kita memakai masker dan menerapkan protokol kesehatan sebagai tindakan preventif.

Penggunaan masker membawa kita pada masalah baru, yaitu penanganan limbah medis. Bagaimana biasanya Anda membuang masker yang telah Anda gunakan? Apa Anda langsung membuangnya begitu saja?

Dilansir dari berbagai sumber, setiap masker punya potensi untuk menularkan bahaya infeksi, termasuk virus corona. Hal ini karena saat digunakan bisa saja ada percikan atau droplet dari mulut yang menempel di masker. Seperti yang kita ketahui, virus corona dapat menular melalui percikan atau droplet.

Berdasarkan studi, virus corona bisa bertahan selama beberapa hari di permukaan limbah medis. Untuk itu, diperlukan proses desinfeksi terhadap limbah medis seperti masker untuk mencegahnya menular ke orang lain.

Maka, bersihkan dulu masker sebelum dibuang. Selain itu, gunting masker sampai tali-talinya. Hal ini dilakukan agar tak ada oknum yang menyalahgunakan limbah masker tersebut untuk dijual kembali.

Selain itu, pastikan untuk mengganti masker dengan rutin. Kalau Anda menggunakan masker medis, disarankan untuk menggantinya setiap empat jam sekali. Kalau Anda menggunakan masker kain, sering-sering mencucinya dan jangan digunakan lebih dari sebulan.