YOGYAKARTA – Tabir surya melindungi kulit dari paparan sinar UV. Pada dasarnya, tabir surya jenis bubuk diformulasikan menjadi bedak mengandung SPF. Selain sebagai makeup, sekaligus menjadi skincare yang menjaga kulit tetap prima. Termasuk mudah dioleskan dan juga melindungi bagian kulit yang sulit dijangkau dan biasanya berwarna berbeda setelah terpapar matahari.
Namun apakah bedak tabir surya ini benar-benar menjaga kulit secara efektif? Tabir surya bubuk mudah diaplikasikan dan menyerupai tekstur seperti bedak tabur. Sebagian besar formula dilengkai dengan kuas bawaan untuk memudahkan pengaplikasian. Dokter kulit bersertifikat Shari Marchbein, MD., menjelaskan bahwa serbuk tabir surya sering kali berbentuk lepas dengna kuas yang dapat ditarik atau berbentuk padat. Bubuk tabir surya ini sangat ringan, sehingga sangat cocok digunakan di musim panas karena dapat membuat kulit tampak mattei, mudah digunakan di atas riasan dan untuk pengaplikasikan ulang, serta tidak berat seperti krim atau losion.
Namun perlu diperhatikan, efektivitas tabir surya bergantung pada kuantitas daripada angka SPF yang tercantum. Tabir surya powder, secara singkat melindungi kulit. Tetapi kalau Anda memakai tabir surya awal pemakaian, tidak akan efektif melindungi kulit. Pasalnya, tabir surya bubuk secara efektif harus digunakan sebagai pengaplikasikan ulang atau metode touch-up setiap dua jam setelah pertama kali mengaplikasikan tabir surya pada umumnya. Soal kemanjuran, Marchbein mengatakan bahwa krim dan losion tradisional cenderung memiliki cakupan terbaik.
Anjuran memakai tabir surya, disarankan dipakai sebelum memakai riasan dan dioleskan kembali di atas riasan setiap dua jam. Inilah kenapa tabir surya spray atau bubuk berperan karena keduanya paling ideal untuk diaplikasikan ulang, bukan pemakaian yang paling utama dalam perlindungan terhadap matahari.
BACA JUGA:
"...keduanya kurang efektif daripada krim atau losion topikal karena kemampuannya yang lebih rendah untuk menyerap ke dalam kulit atau di permukaan dan menciptakan penghalang. Ditambah lagi, SPF-nya sering kali lebih rendah daripada kebanyakan krim topikal, yang berarti Anda perlu mengaplikasikannya lebih sering untuk mendapatkan perlindungan 'lengkap' yang sesungguhnya," jelas dokter bedah dermatologi kosmetik bersertifikat Jason Emer, MD. dilansir Byrdie, Senin, 23 Desember.
Nah, meskipun tak disarankan menjadi perlindungan utama pada kulit dari paparan matahari. Tetapi bedak tabir surya tidak akan merusak riasan Anda. Tabir surya bubuk juga terbuat dari bahan-bahan yang ideal untuk kulit sensitif. Emer dan Marchbein menyarankan, pakailah formula tabir surya dengan spektrum luas, termasuk pada bedak tabir surya.
Cari formula bedak tabir surya yang mengandung titanium atau seng tetapi pilih yang bebas bahan kimia dan secara fisik menghalangi serta tidak mengiritasi kulit. Bahan yang perlu diperhatikan antara lain ceramide 3 dan gliserida zaitun untuk hidrasi. Serta antioksidan, vitamin E, dan vitamin C untuk sifat anti-penuaan dan membantu melawan radilak bebas.