Bagikan:

JAKARTA - YouTuber Ria Ricis menuturkan keinginannya untuk alih profesi menjadi seorang produser. Ia merasa bila menjadi produser ia bisa mencoba hal baru.

Selain itu, ia merasa ketika bermain di depan layar banyak sekali kesempatan judul yang harus terlewat karena keterbatasannya dalam mengambil peran.

"Kalau aku di depan layar banyak banget nge-skip judul-judul yang seharusnya aku ambil. Misalnya harusnya aku jadi pemeran utama tapi ada sesuatu yang aku nggak klik contohnya bersentuhan kan aku jadi nggak bisa ambil," kata Ria Ricis di kawasan Kembangan, Jakarta Barat, Rabu, 16 Oktober.

"Jadi dengan adanya tawaran ini aku berharap walaupun adegannya bukan aku banget, aku bisa kerjain di balik layar," tambahnya.

Ria Ricis sendiri mengatakan kalau menjadi produser menjadi caranya untuk beristirahat bermain di depan layar.

"Karena ya memang mencoba hal baru saja. Terus ingin istirahat. Sebenarnya ingin istirahat di depan layar, inginnya. Cuma nggak tahu nanti Allah berkehendak nya seperti apa," tuturnya.

Ria Ricis sendiri dipercaya untuk bergabung dalam rumah produksi Right Hand Entertainment yang sudah berdiri sejak tahun 2019.

Rendy Herpy selaku Founder, Direktur, dan Sutradara menjelaskan alasan ia memilih Ria Ricis untuk bergabung karena dilihat sebagai wanita yang bersemangat dan penuh ide menarik.

"Kita kenal, dan kita tau bahwa Ritchies ini adalah perempuan yang penuh semangat. Dia inovatif, ternyata Ritchies ini juga banyak, apa namanya, dia punya ide-ide cerita yang dijadikan sebagai buku sama dia," jelas Rendy Herpy.

Selain itu, Rendy memfokuskan diri pada kolaborasi dan Ria Ricis dianggap cocok untuk hal tersebut belum lagi dengan keinginan Ria Ricis berkarya di belakang layar.

"Karena memang kita jamannya kolaborasi. Kita butuh orang-orang yang kuat seperti Ricis, dan secara orangnya sendiri setelah kita ngobrol-ngobrol dia tertarik banget untuk bergabung di belakang layar," paparnya.