Sering Digunakan Sehari-hari, Inilah Beda Essence dan Toner
Ilustrasi penggunaan toner untuk perawatan kulit wajah (Foto: Unsplash)

Bagikan:

YOGYAKARTA – Essence dan toner merupakan produk perawatan kulit wajah yang sering digunakan sehari-hari. Meski begitu, masih banyak di antara kita yang belum mengetahui beda essence dan toner.

Essence merupakan produk perawatan kulit dengan konsentrasi bahan aktif yang cukup tinggi.

Sementara toner adalah produk skincare yang dapat mengangkat sisa kotoran di kulit wajah. Toner memiliki dua jenis, yakni exfoliating toner dan hydrating toner.

Kedua produk ini berbeda dari segi tekstur, cara pakai, kandungan atau zat aktif, dan manfaatnya untuk kulit wajah.

Untuk penjelasan lebih detailnya, mari simak perbedaan essence dan toner dalam ulasan berikut ini.

Beda Essence dan Toner

1. Tekstur

Beda essence dan toner yang pertama adalah dari segi tekstur. Sebagai produk perawatan kulit dengan konsentrasi yang lebih tinggi, essence memiliki tekstur yang agak kental, seperti lendir.

Pada toner, teksturnya sangat cair seperti micellar water. Produk ini biasanya diaplikasikan setelah mencuci wajah. Fungsinya yakni menangkat sisa-sisa kotoran dan minyak, serta menghidrasi sekaligus menyeimbangkan pH kulit wajah.

2. Cara pakai

Beda essence dan toner juga dapat dilihat dari cara pakainya. Essence dapat langsung dioleskan pada kulit wajah, atau meletakkannya terlebih dahulu di telapak tangan.

Pastikan tangan Anda bersih untuk menghindari perpindahan bakteri jahat dari telapak tangan ke wajah.

Pada toner, penggunaannya memerlukan bantuan kapas. Toner dituangkan di atas kapas, kemudian diusapkan ke kulit wajah. Toner biasanya digunakan sebelum memakai produk skincare lain seperti essence dan serum.

3. Kandungan atau bahan aktif

Essence mengandung beragam nutrisi yang baik untuk Kesehatan dan kecantikan kulit wajah. Essence umumnya berbahan dasar air, dan di dalamnya terkandung:

  • Gliserin
  • Hyaluronic acid
  • Vitamin, seperti vitamin C, vitamin E, dan Vitamin A atau retinol.
  • Mineral, termasuk zinc dan selenium.
  • Ekstrak tumbuhan, misalnya teh hijau, buah-buahan, dan lidah buaya.
  • Hasil metabolism hewan, misalnya lender siput.
  • Jamur Galactomyces dari fermentasi sake.

Pada toner, bahan aktifnya tergantung dari jenis toner yang digunakan. Untuk exfoliating toner, bahan aktifnya biasanya merupakan perpaduan alpha dan beta-hydroxy acid (AHA dan BHA) dan senyawa turunannya, seperti asam salisilat, asam glikolat, dan asam laktat.

Sedangkan bahan aktif yang paling sering ditemukan pada hydrating toner adalah asam hyaluronat, gel lidah buaya, dan vitamin E. beberapa jenis hydrating toner mungkin memiliki kandungan asam amino, nutrisi buah-buahan hungga ekstrak beragam bunga.

4. Fungsi

Fungsi utama essence adalah menyiapkan kulit agar lebih mudah menyerap produk skin care lainnya. Jadi penggunaan essence bisa membantu memaksimalkan manfaat serum, face oil, pelembap, atau masker wajah.

Selain itu, penggunaan essence juga dapat memberikan beragam manfaat, seperti:

  • Menjaga kelembapan kulit wajah
  • Menyeimbangkan pH kulit wajah.
  • Melindungi skin barrier dari kerusakan.
  • Mencegah penuaan dini.

Sedangkan fungsi utama dari toner adalah membantu membersihkan make up, sisa kotoran, dan minyak yang tidak terangkat oleh produk pembersih wajah.

Toner juga dapat dimanfaatkan untuk melembapkan kulit, mengatasi jerawat, menghilangkan bekas jerawat, menghilangkan minyak di kulit, dan menyeimbangkan pH kulit wajah.

Demikian informasi tentang beda essence dan toner. Semoga artikel ini dapat menambah wawasan para pembaca setia VOI.ID.