Bagikan:

YOGYAKARTA – Alergi udang merupakan salah satu jenis alergi kerang-kerangan. Alergi jenis ini dapat mengakibatkan reaksi alergi setelah menyantap hewan laut bercangkang. Gejala alergi udang yang muncul dapat bervariasi, namun biasanya cenderung lebih parah ketimbang alergi terhadap jenis makanan lainnya. Lantas, berapa lama reaksi alergi udang untuk bisa sembuh? Jawaban dari pertanyaan tersebut dapat disimak pada artikel berikut ini.

Berapa Lama Reaksi Alergi Udang?

Perlu diketahui, kondisi alergi udang dapat terjadi ketika sistem kekebalan tubuh mengalami respon berlebihaan ketika terpapar proten atau zat tertentu pada udang, seperti tropomisin, ciguatera, atau saxitonin.

Nah, penderita alergi udang yang terpapar zat tersebut, tubuhnya akan melepaskann antibodi yang dikenal dengan imunoglobulin E (IgE) untuk menetralisir pemicu alergi dalam makan yang dikonsumsi.  

Gejala alergi yang muncul bisa beragam pada setiap orang. Akan tetapi, terdapat beberapa gejala yang umum dirasakan oleh seseorang yang memiliki riwayat atau bakat alergi udang, antara lain:

  • Ruam kulit
  • Bentol pada kulit atau biduran yang terasa gatal
  • Pembengkakan pada bibir, lidah, atau wajah
  • Sakit perut atau perut kram
  • Mual atau muntah
  • Diare

Gejala alergi dapat muncul dalam beberapa menit hingga 2 jam setelah menyantap makan pemicu alergi.

Jika gejala yang muncul ringan, biasanya akan terasa nyaman setelah meminum obat anti alergi atau anti histamin.

Apabila sudah meminum obat anti alergi namun gejalanya bertambah berat, bahkan sampai sesak napas, sebaiknya segera pergi ke fasilitas kesehatan terdekat agar mendapatkan penanganan yang tepat dari dokter.

Cara Mencegah Alergi Udang

Telah disinggung di atas bahwa gejala alergi udang dapat diatasi dengan mengonsumsi obat anti histamin. Selain itu, terdapat beberapa langkah pencegahan agar alergi udang tidak kambuh lagi, antara lain:

  1. Jangan mengonsumsi udang atau makanan laut lainnya

Sejumlah studi menyatakan bahwa cara terbaik untuk mencegah alergi udang kambuh kembali adalah dengan tidak mengonsumsi udang atau jenis makanan laut lainnya, seperti kerang, kepiting, atau lobster.

Menurut Australasian Society of Clinical Immunology and Allergy, orang yang menderita alergi terhadap satu jenis makanan laut cenderung alergi juga terhadap beberapa jenis lainnya.

Oleh sebab itu, jika seseorang alergi terhadap udang, hindari menyantap binatang laut berkulit keras maupun yang bertubuh lunak seperti cumi-cumi sotong, gurita, siput, dan lain sebagainya.

  1. Biasakan baca label makanan sebelum mengonsumsinya

Selain menjauhi berbagai hidangan laut, Anda juga perlu cermat dalam membaca label makanan yang dikonsumsi, terutama produk makanan kemasa.

Pastikan bahwa makanan tersebut tidak mengandung udang sehingga aman untuk dikonsumsi.

  1. Hindari paparan bau udang dari tempat makan

Cara mencegah alergi udang yang berikutnya adalah menghindari area tempat makan yang mengolaah berbagai masakan dari udang atau makanan laaut di tempat terbuka, seperti di restoran grill atau bakar-bakaran. Hal itu karena paparan bau udang dapat memicu alergi udang Anda kambuh.

Demikian informasi tentang berapa lama reaksi alergi udang untuk dapat sembuh. Semoga artikel ini dapat menambah wawasan bagi para pembaca VOI.ID.