5 Cara Mengeluarkan Cairan dari Telinga Bagian Tengah di Rumah
Ilustrasi (Karolina Grabowska/Pexels)

Bagikan:

JAKARTA - Cairan dari telinga bagian tengah (otitis media serosa) dapat terbentuk akibat infeksi telinga bagian tengah, alergi, infeksi sinus, infeksi virus, dan bahkan refluks asam. Cairan ini bisa sebabkan sakit telinga dan membuat sulit mendengar.

Untungnya, ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk mengeluarkan cairan dari telinga tengah di rumah. Pengobatan rumahan seperti kompres menggunakan handuk hangat, menghirup uap, dan teknik yang dikenal sebagai manuver Valsava bisa digunakan untuk meredakan gangguan telinga ini.

Dilansir dari Very Well Health, Senin, 13 Februari, berikut lima cara mudah mengeluarkan cairan dari telinga tengah.

Membuka Telinga

Cairan secara alami mengalir dari telinga tengah ke tenggorokan melalui tuba eustachius. Tetapi jika ada infeksi atau iritasi, tabung itu bisa membengkak. Hal ini menyebabkan cairan untuk kembali ke telinga tengah. Membuka telinga Anda dapat membantu membuka tabung eustachius, sehingga memungkinkan cairan mengalir ke tenggorokan. Cara termudah untuk membuka telinga adalah dengan menguap, mengunyah, atau menelan makanan.

Buat Vakum

Jika Anda tidak dapat membuka telinga dengan teknik di atas, coba cara berikut:

  • Letakkan tangan Anda di atas telinga sehingga telapak tangan menutupi seluruh telinga.
  • Tekan telapak tangan ke telinga dan coba buat segel.
  • Dengan gerakan yang sangat ringan, gerakkan perlahan telapak tangan Anda ke dalam dan ke luar untuk menciptakan ruang hampa.

Anda harus merasakan sedikit tekanan di dalam telinga saat menekan. Anda mungkin merasakan atau mendengar sedikit letupan saat tuba eustachius terbuka.

Menghirup Uap

Menghirup uap melalui hidung dikenal untuk membersihkan sinus. Dan karena tabung eustachius terhubung ke rongga sinus, uap juga dapat membuka tabung yang tersumbat dan membiarkan cairan yang terperangkap di telinga tengah mengalir.

Anda dapat menghirup uap menggunakan inhaler atau alat elektrik yang mengubah air menjadi uap dan memiliki masker plastik lembut dan fleksibel yang dapat Anda tempelkan di hidung.

Anda juga bisa mengisi mangkuk atau panci besar dengan air matang, menutupi bagian belakang kepala dengan handuk, bersandar di mangkuk, dan bernapas melalui hidung.

Berkumur dengan Air Garam

Dokter sering menganjurkan berkumur dengan air garam untuk membantu mengalirkan cairan dari telinga. Ini dapat membantu dalam beberapa cara berbeda.

Pertama, air garam hangat membantu menenangkan dan mengecilkan jaringan yang bengkak. Ini adalah obat alami untuk sakit tenggorokan, yang sering menyertai sakit telinga.

Selain itu, karena tabung eustachius terhubung ke bagian belakang tenggorokan, berkumur dengan air garam dapat membantu meredakan pembengkakan, memungkinkan cairan yang terperangkap mengalir ke tenggorokan.

Larutan air garam untuk berkumur sangat mudah dibuat. Tambahkan satu sendok teh garam ke dalam satu cangkir air hangat. Aduk dan biarkan garam larut. Ambil seteguk air garam, tutup tenggorokan, dan miringkan kepala ke belakang. Berkumurlah selama 30 detik hingga satu menit.

Gunakan Obat Tetes Telinga

Tampaknya kontra-intuitif untuk menambahkan cairan ke telinga saat Anda mencoba mengeluarkan cairan, tetapi ini bisa membantu. Anda bisa mendapatkan obat tetes telinga di apotek terdekat atau membuatnya sendiri dengan bahan-bahan seperti air suling, hidrogen peroksida, campuran alkohol dan cuka putih, serta kayak zaitun yang dihangatkan.