Profil Aaron Carter, Penyanyi yang Karirnya Berakhir Jadi Bintang Porno
Aaron Carter (Foto IG @aaroncarter)

Bagikan:

JAKARTA - Kematian mendadak Aaron Carter membuat warganet penasaran tentang sosok penyanyi 34 tahun tersebut. Adik dari anggota Backstreet Boys, Nick Carter tersebut ditemukan tewas di rumahnya di Lancaster, California. Namun, tidak ada laporan terkait penyebab kematiannya.

Lahir di Tampa, Florida, pada 7 Desember 1987, Carter memulai debutnya di industri musik saat jadi pembuka tur Backstreet Boys pada 1997. Album debutnya, Aaron Carter, dirilis pada akhir tahun yang sama ketika dia baru berusia 9 tahun. Album tersebut juga mencapai status emas.

Ia memulai karier di Hollywood sejak usia yang masih amat belia, bahkan sudah menjual satu juta album sebelum berusia 10 tahun. Namanya makin terkenal setelah merilis album keduanya, Aaron's Party (Come and Get It), pada September 2000 dan meraih triple-platinum.

Album ini menampilkan single "I Want Candy," "Aaron's Party (Come Get It)" dan "That's How I Beat Shaq" yang ditindaklanjuti dengan promosi album sebagai pembuka konser Backstreet Boys dan Britney Spears dalam tur Ups!… I Did It Again.

Album ketiganya, Oh Aaron, yang dirilis pada 2001 meraih platinum. Dan sejak itu, dia telah merilis dua album di mana yang terbaru Love pada tahun 2018.

Carter juga berkecimpung di dunia akting, muncul dalam acara-acara seperti Lizzie McGuire, Sabrina, the Teenage Witch and 7th Heaven dan dalam film-film seperti Fat Albert (2004) dan Supercross (2005) yang dibintangi oleh Channing Tatum.

Dia membuat debutnya di Broadway pada tahun 2001 sebagai JoJo the Who dalam Seussical the Musical dan telah lama menjadi castmember dalam produksi Broadway, The Fantasticks.

Tak sampai di situ, Carter juga membuat banyak penampilan TV tanpa naskah, termasuk membintangi serial E! House of Carters pada tahun 2006 bersama Nick dan saudara mereka B.J., Leslie dan Angel Carter. Leslie meninggal karena overdosis obat-obatan pada Januari 2012 pada usia 25 tahun.

Aaron Carter mulai menuai pemberitaan miring setelah ia sempat tertangkap menyetir di bawah pengaruh zat, tuduhan mengerikan terhadap anggota keluarga termasuk Nick, dan menjalani rehabilitasi.

Tahun 2000,Carter memulai debutnya di CamSoda, sebuah situs webcam dewasa yang memungkinkan penggunanya menelusuri "ratusan gadis cam, dan menonton seks secara langsung".

"Saya akan bermain piano dan melakukan sejumlah hal mesum lainnya seperti bermain lilin panas dan sejenisnya, kalian hanya cukup mendaftar untuk melihatnya," kata Carter kepada Page Six soal keterlibatannya di situs porno.

Ia bahkan berjanji untuk bermain piano secara bugil. Aaron Carter mengatakan kala itu belum berencana membuat video pornonya sendiri.

"Kecuali jika itu seperti dalam kisaran US$3 juta. Seperti itulah, saya ini penyanyi bukan bintang dewasa," katanya.

Kematiannya membawa duka bagi tunangannya, Melanie Martin. Aaron Carter memiliki satu anak laki-laki bernama Prince dari mantan tunangannya Melanie Martin. Dia mengaku sangat kehilangan sosok kekasih, namun harus tetap kuat untuk anak mereka.

Terkait