JAKARTA - Setelah panel dokter di All India Institute of Medical Sciences (AIIMS) Delhi mengesampingkan pembunuhan sebagai penyebab kematian Sushant Singh Rajput, Swara Bhasker menyerukan pembebasan Rhea Chakraborty.
Dalam kicauan yang mendukung Pimpinan Partai Kongres Nasional di Lok Sabha, seruan Adhir Chowdhury untuk pembebasan Rhea, Swara menulis, "Bagus, Pak!" dan menggunakan tagar "Lepaskan Rhea Chakraborty".
Well done sir! 👏🏽👏🏽👏🏽👏🏽👏🏽 #ReleaseRheaChakraborty https://t.co/a5J7IbQgZM
— Swara Bhasker (@ReallySwara) October 4, 2020
Dalam tweet-nya, anggota parlemen tersebut menulis, 'Kami semua sedih dengan berakhirnya Sushant tetapi dia tidak dapat dihormati dengan secara palsu melibatkan seorang wanita sebagai tertuduh, saya sebelumnya telah mengatakan bahwa Rhea Chakraborty adalah wanita yang tidak bersalah, dia harus dibebaskan tanpa pelecehan lebih lanjut padanya, dia telah menjadi korban konspirasi politik."
(1/2) Now the BJP propaganda machinery may accuse the forensic team of AIIMS who has nullified the allegation that Rhea chakroborty conspired to kill Sushsnt Singh Rajput, we are all pained by the expiry of Sushant ji but he can not be honoured by falsely implicating a lady as
— Adhir Chowdhury (@adhirrcinc) October 4, 2020
Dalam pendapat medico-legal yang meyakinkan kepada Biro Investigasi Pusat (CBI), tim beranggotakan enam orang itu menolak klaim yang menyebut Sushant diracun dan dicekik. Dokter AIIMS Sudhir Gupta mengatakan panel tidak menemukan jejak racun dan obat-obatan di dalam organ dalam.
BACA JUGA:
Times Now baru-baru ini melaporkan bahwa rekaman audio Dr Gupta yang bocor telah muncul di mana dia mengklaim bahwa Sushant tidak mati karena bunuh diri.
Menurut laporan, dia membuat pernyataan ini setelah melihat foto jenazah Sushant. Keluarga Sushant sekarang menuntut penyelidikan forensik baru.
Sushant Singh Rajput ditemukan tergantung di apartemennya di Mumbai pada 14 Juni dalam keadaan misterius.