JAKARTA - Grup K-pop APRIL dinyatakan bubar oleh agensi DSP Media. Hari ini, Jumat, 28 Januari, pihak agensi merilis pernyataan melalui media sosial.
“Halo, ini DSP Media. Kami ingin memberitahu bahwa artis kami APRIL sudah bubar. Setelah berdiskusi panjang, agensi kami dan anggota APRIL memutuskan untuk bubar,” kata pihak agensi melansir Soompi.
“Kami meminta dukungan kalian kepada enam anggota yang akan berjalan di tahapan baru. Kami juga berterima kasih kepada penggemar yang mendukung APRIL selama enam tahun,” tutup agensi tersebut.
Sebelumnya, agensi RBW mengumumkan akan mengakuisisi DSP Media pada akhir Maret mendatang.
APRIL adalah grup wanita yang debut pada tahun 2015 dengan lagu Dream Candy. Rilisan terakhir mereka adalah album spesial Hello Summer dengan trek utama Now or Never di tahun 2020.
BACA JUGA:
APRIL terdiri dari enam anggota yakni Jinsol, Rachel, Yena, Naeun, Chaekyung, dan Chaewon.
Pada Maret 2021, publik dihebohkan dengan isu bullying yang terjadi di antara grup APRIL. Hyunjoo, mantan anggota menyuarakan permasalahan saat menjadi anggota APRIL di mana dia mengalami sejumlah diskriminasi dari anggota lainnya.
Naeun diduga menjadi pelaku bullying semasa sekolah sekaligus penyebab Hyunjoo keluar dari grup. Alhasil saat itu Naeun mundur dari perannya dalam drama Korea Taxi Driver.
Di awal tahun 2022, terbukti dugaan itu salah dan rumor yang dibuat adalah palsu. Lee Naeun pun mencabut tuntutan hukum dengan netizen yang menyebarkan kabar tersebut.
Netizen ini menulis Naeun APRIL adalah orang yang ceria semasa sekolah dan tidak pernah melakukan bully kepada siapapun.