Bagikan:

JAKARTA – Ketua Umum Serikat Karyawan Semen Indonesia (SKSI) Effnu Subiyanto menyampaikan rasa syukur atas hari jadi perusahaan ke-64 tahun yang jatuh pada hari ini, Sabtu, 7 Agustus 2021.

“Kami berharap PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. dapat terus maju dan berjaya sehingga bisa tetap memberi manfaat bagi seluruh pemangku kepentingan dan juga berkontribusi terhadap NKRI,” ujarnya ketika dihubungi VOI, Sabtu, 7 Agustus.

Meski demikian, Effnu mencatat masih terdapat sejumlah pekerjaan rumah yang mesti dibereskan oleh manajemen di tubuh internal perusahaan, khususnya yang menyangkut hubungan industrial dengan karyawan.

“Kami sangat berharap komunikasi dan kemitraan dengan manajemen tetap terjalin dengan baik. Memang masih ada perselisihan hubungan industrial yang belum usai sejak 2020, namun sudah ada anjuran dari Kemenaker. Saya berharap mekanisme ini dihormati dan dilaksanakan dengan didasari semangat dan itikad yang baik,” tuturnya.

Menurut Effnu, SKSI terus berusaha memastikan agar sikap profesionalisme tetap dipegang teguh oleh para pekerja dalam beraktivitas produktif.

“Karyawan secara grup sudah menunjukkan etos kerja produktif dengan menjaga kinerja pada tahun lalu yang tetap pada zona laba. Atas hal tersebut kewajiban kepada karyawan agar diberikan dengan sepatutnya sesuai dengan PKB (Perjanjian Kerja Bersama) yang disepakati,” kata dia.

Effnu menambahkan, dalam regulasi yang berlaku di Semen Indonesia, sebenarnya sudah ada mekanisme bipartit untuk membahas mengenai ketenagakerjaan. Namun, dia menilai forum ini alpa dimanfaatkan untuk membangun komunikasi yang baik antara kedua belah pihak.

“Serikat karyawan amat membutuhkan dibukanya saluran komunikasi agar karyawan dapat lebih optimal mendukung program perusahaan,” tegasnya.

Dari sisi kinerja, hingga penutupan semester I 2021 korporasi berkode saham SMGR ini sukses membukukan laba bersih secara konsolidasi sebesar Rp794,12 miliar atau tumbuh 29,7 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya, yaitu Rp612,46 miliar.

Prestasi yang dicetak oleh Semen Indonesia pada paruh pertama ditopang oleh penjualan, khususnya pasar ekspor yang naik 35,5 persen persen secara year-on-year (y-o-y). Bukuan ini kemudian ikut mengerek total volume penjualan sebesar 5,7 persen y-o-y.

Adapun, selama semester I 2021, SMGR berhasil mencatatkan total pendapatan sebesar Rp16,21 triliun atau naik 1,2 persen dibandingkan semester I 2020 yang sebesar Rp16,03 triliun.