Anak Aburizal Bakrie Banjir Dukungan Menuju Posisi Kadin 1

JAKARTA - Bursa pencalonan Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia mulai ramai di perbincangkan. Sejumlah nama pun muncul menjadi calon pengganti Rosan Roeslani yang segera mengakhiri jabatan Ketua Umum. Salah satunya adalah Anindya Bakrie.

Sejumlah pandangan menyebutkan Rosan S. Roeslani Ketua Umum Kadin Indonesia saat ini tidak akan berlaga ulang dalam kontestasi pemilihan ketua Kadin periode 2021-2026. Dikabarkan bahwa nama Rosan tengah disodorkan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke DPR RI untuk menjadi Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat.

Seperti diketahui, posisi duta besar di negeri Paman Sam tengah kosong. Karena pengisi sebelumnya yakni Muhammad Lutfi, telah dipanggil pulang oleh Jokowi untuk menjadi Menteri Perdagangan sejak akhir Desember 2020 lalu.

Namun, hingga saat ini Kadin Indonesia masih belum menetapkan tanggal pasti musyawarah nasional (Munas). Meski begitu sejumlah pengurus daerah menyebutkan ajang yang salah satu agenda utamanya memilih ketua umum untuk 5 tahun ke depan itu akan diselenggarakan sebelum Juni 2021. 

Anindya Bakrie gencar cari dukungan

Di tengah kabar Rosan tak akan maju pada bursa pemilihan calon ketua umum Kadin, Anindya Bakrie justru tengah gencar melakukan safari memenangkan hati pengurus daerah maupun ketua umum asosiasi dan Himpunan Anggota Luar Biasa (ALB) Kadin Indonesia. Safari untuk menjadikan dirinya Ketua Umum Kadin 2021-2026.  

Anindya Bakrie sebelumnya menjabat sebagai Wakil Ketua Bidang Organisasi, Keanggotaan dan Pemberdayaan Daerah Kadin Indonesia di pengurusan Rosan Roeslani. Dia juga pernah menjabat Ketua Umum Kadin selama dua periode (1994-2004).

Anak konglomerat Aburizal Bakrie ini sendiri dalam laman Linkedin rutin memposting dukungan pengurus daerah, asosiasi maupun kepala daerah agar dirinya dapat dipercaya menjadi Ketua Umum Kadin Indonesia selanjutnya.

Postingan terakhir konglomerat kelahiran November 1974 itu adalah pertemuannya dengan para Ketua Umum Kadin se-Sumatera atau yang mewakili termasuk dengan Gubernur Kepulauan Riau. 

"Di acara itu, teman-teman Kadin se-Sumatera juga menyatakan dukungannya pada saya untuk jadi Ketua Umum Kadin Indonesia. Terima kasih teman-teman Kadin se-Sumatera diskusi dan dukungannya. Saya akan jaga amanah besar ini dengan baik," tulis Anindya dalam laman Linkedinnya, dikutip Senin, 22 Maret.

Dukungan dari Sumatera dan Papua

Sejumlah Ketua Kamar Dagang dan Industri Provinsi se-Sumatera dan papua menyatakan dukungannya kepada Anindya Bakrie untuk memimpin Kadin Indonesia 2021-2026.

Ketua Kadin Sumatera Utara Ivan Batubara menyatakan di saat ekonomi terpuruk karena COVID-19 seperti ini, pengusaha perlu pulih bersama-sama. Dan dibutuhkan Ketua Kadin yang pas untuk bangkit.

"Dari kesimpulan diskusi kami, Bung Anin adalah tokoh yang sesuai," kata Ivan Batubara di sela-sela silaturahmi Kadin se-Sumatera di Batam, dikutip dari Antara, Jumat 19 Maret.

Ivan mengatakan pihaknya telah melakukan pertemuan dengan Ketua Kadin kabupaten kota se-Sumut untuk menentukan pilihan Ketua Kadin Indonesia, yang dinilai mampu melanjutkan perjuangan pemimpin sebelumnya.

Lebih lanjut, dia menilai bahwa Anin memiliki banyak pengalaman di dunia usaha dan organisasi. Apalagi Anindya Bakrie telah 15 tahun mengabdi di Kadin dan teruji mampu menyelesaikan tugas-tugas sulit dengan baik.

Sepakat dengan Sumut, Ketua Kadin Bangka Belitung Thomas Jusman juga turut mendukung Anin untuk memimpin Kadin Indonesia.

Kehadiran tujuh pimpinan Kadin se-Sumatera dalam silaturahmi yang dihadiri Anindya di Batam, menurut dia, menandakan kekompakan untuk mendukungnya.

"Anin adalah seorang yang ramah, santun, berpendidikan dan punya hubungan emosional dengan daerah," kata dia.

Thomas percaya, Anin mampu memberdayakan Kadin di daerah, sesuai dengan tekad anak konglomerat Aburizal Bakrie itu untuk membangun Indonesia dari daerah.

Masih di acara yang sama, Wakil Ketua Kadin Aceh Indra Azmi menyatakan hampir semua daerah mendukung Anindya Bakrie.

"Insyaallah Anin akan pimpin Kadin 2021-2026," kata Indra yang mewakili Ketua Kadin Aceh yang baru almarhum.

Tak hanya mendapat 'lampu hijau' dari Kadin se-Sumatera, Anindya Bakrie juga dapat restu dari Kadin Papua. Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Provinsi Papua Barat, Imanuel Yenu mengaku, sangat mendukung Anindya Bakrie sebagai calon Ketua Umum Kadin pada periode selanjutnya. 

Menurut Imanuel, seseorang yang ingin jadi pemimpin di suatu organisasi, harus mengenal organisasi dan orang-orang yang akan dia pimpin tersebut. Sehingga, masalah seberapa lama orang tersebut aktif dan berkecimpung di internal organisasi itu sendiri, menurutnya jelas sangat menentukan hal tersebut.

Secara kapasitas dan loyalitas, kata Imanuel, selama 15 tahun pengalaman Anindya Bakrie di Kadin sudah cukup untuk mengenal organisasi dan orang-orang di dalamnya.

"Jadi menurut kami, selama 15 tahun Pak Anindya Bakrie ada di Kadin ini, sudah saatnya beliau memegang tampuk kepemimpinan sebagai ketua umum Kadin," kata Imanuel.

Gabungan pengusaha eksportir Indonesia, Truk hingga Farmasi dukung Anindya

Ketua Umum Gabungan Pengusaha Eksportir Indonesia atau GPEI Benny Soetrisno menyatakan dukungannya terhadap Anindya Novyan Bakrie sebagai kandidat Ketua Kadin Indonesia periode 2021-2026.

"Jadi saya kira ke depan Kadin dipimpin Pak Anin ini cara berpikirnya akan berbeda dengan generasi saya atau bapaknya," katanya, dalam pertemuan dengan asosiasi anggota Kadin, Jakarta, Rabu, 17 Maret 2021.

Benny mengungkap alasan dirinya mendukung Anindya Bakrie di bursa pemilihan calon ketua umum Kadin. Kata dia, Anindya merupakan generasi muda Kadin yang sudah lama mengurus Kadin.

Di samping itu, dia menilai Anindya juga memiliki keunggulan dari sisi pemahaman tentang cara memanfaatkan dengan optimal teknologi digital. Teknologi digital ditegaskannya dapat memberikan nilai tambah terhadap ekonomi.

Dukungan untuk Anindya Bakrie juga datang dari Gabungan Pengusaha (GP) Farmasi, Asosiasi Pengusaha Truk Indonesia (Aptrindo), Asosiasi Usaha Menengah Indonesia (AUMI), Asosiasi Produsen Kimia Penunjang Indonesia (APKAPI), dan Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (Iwapi).

Sekjen DPP Aptrindo Wisnu Letalolo menilai kinerja Anindya selama 15 tahun di Kadin telah terbukti mampu memfasilitasi berbagai kebutuhan pengusaha.

Lebih lanjut, dia mengatakan Anindya telah sangat baik menaungi berbagai pengusaha di daerah dengan cara memfasilitasi kepentingan-kepentingan mereka sehingga mendapat dukungan pemerintah untuk terus berkembang.

"Asosiasi melihat kompetensi Anin dan kepiawaian keorganisasiannya secara tiga periode. Sudah sangat-sangat kami harapkan figur seperti Pak Anin memimpin Kadin ke depan," kata Wisnu dalam keterangannya, dikutip Senin, 22 Maret.

Senada, Sementara itu, Ketua PP GP Farmasi Tirto Kusnadi menyatakan, Anindya mampu dengan baik menyerap berbagai aspirasi pengusaha di daerah manapun di seluruh Indonesia. Karena itu, Tirto turut mendukung Anindya untuk menjadi ketua umum Kadin Indonesia.

"Kalau saya lihat Pak Anin sebagai businessman akan ada perbaikan yang lebih menonjol dalam keanggotaan ini. Ada harapan asosiasi tumbuh baik dalam Kadin," ucap Tirto.

Dukungan juga datang dari Ketua Umum AUMI, Ridwan Hamid. Ia melihat selama ini Anindya terus berusaha memajukan UMKM untuk bisa naik kelas dan berkolaborasi dengan perusahaan-perusahaan besar.

"Pak Anin tahu persis masalah-masalah yang muncul. Kami harap ke depan Anin bisa dekat ke pemerintah. Karena, selama ini, kalau tidak didukung pemerintah, Kadin agak berat, apalagi UMKM," ujar Ridwan.

Sementara itu, Ketua Umum APKAPI Ridwan Adipoetra mengaku optimistis sosok Anindya bisa membantu pemerintah untuk mendorong masuknya investasi ke Indonesia dan meningkatkan kinerja ekspor.

"Kami kenal beliau dan kinerjanya kita tahu hasilnya gimana. Kita harap, beliau jadi pemimpin Kadin, sehingga lebih banyak investasi dan mengedepankan produksi yang lebih banyak di Indonesia dan lebih banyak ekspor," katanya.

Ketua Umum Iwapi Nita Yudi menilai Anindya merupakan sosok yang pas memimpin induk organisasi para pengusaha tersebut. Sebab, Anindya dianggap memiliki kapasitas yang mumpuni.

"Melihat perjalanan Pak Anin, banyak harapan. Beliau sering ke daerah, sering menerima masukan daerah. Iwapi sangat mendukung Anin dengan melihat kepiawaian beliau," tutur Nita.

Di masa pandemi COVID-19, lanjutnya, para pengusaha membutuhkan sosok muda yang mampu beradaptasi cepat untuk membangkitkan berbagai sektor usaha dari tekanan ekonomi.

Lebih lanjut, Nita pun berharap, Anindya bisa memberdayakan perempuan sebagai pengusaha yang maju saat menjadi ketua umum.

Saat dikonfirmasi mengenai sokongan yang mengalir kepadanya, Anindya Bakrie mengatakan yang paling penting adalah Kadin bersatu, agar semuanya bisa maju bersama.

"Kami sudah lama berbakti buat Kadin. Nanti, tentunya setelah Pak Rosan menentukan kapan ada munas di mana, kami ingin melanjutkan perjuangan beliau," kata Anindya.