JAKARTA - Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia mengungkapkan Wings Group, Djarum hingga konglomerat Sukanto Tanoto bakal mengucurkan investasinya di Ibu Kota Nusantara (IKN) Kalimantan Timur.
“Mereka pasti masuk, termasuk Sukanto Tanoto. Tahun ini, yang saya dapat laporan tahun ini,” katanya di Kantor Kementerian Investasi, Jakarta, Senin, 29 April.
Bahlil mengatakan Wings Group maupun Djarum tidak masuk ke dalam daftar konsorsium nusantara, meskipun mereka terlibat dalam pembahasan invetasi di IKN.
Lebih lanjut, Bahlil bilang bahwa grup perusahaan dalam negeri tersebut memang sejak awal tidak masuk dalam daftar konsorsium nusantara.
Adapun konsorisum nusantara terdiri dari 10 investor yanh dipimpin Agung Sedayu Group. Rinciannya, Agung Sedayu Group, Salim Group, Sinarmas, Pulauintan, Adaro Group, Barito Pacific, Mulia Group, Astra Group, Kawan Lama Group dan Alfamart Group.
“Memang Djarum sama Wings itu bukan bagian konsorsium. Mereka ikut dalam pembahasan, tapi mereka bukan bagian sari konsorsium,” jelasnya.
BACA JUGA:
Meksi tidak termasuk bagian konsorsium nusantara, Bahlil mengatakan. perusahaan-perusahaan itu tetap diberikan ruang untuk ikut berinvetasi di IKN.
Bahlil mengaku sudah mendapatkan permintaan izin dari perusahaan-perusahaan tersebut untuk berinvestasi di IKN.
“Kalau mereka sendiri-sendiri mau masuk, tapi kan butuh kecepatan. Konsorsium mau cepat, jadi ke depan pasti mereka pasti masuk, termasuk Sukanto Tanoto,” jelasnya.