Bagikan:

JAKARTA - Setelah sukses meresmikan “Taiwan Tourism Information Center in Jakarta” dan menggelar acara di ASTINDO Travel Fair pada tanggal 29 Februari - 3 Maret 2024, Taiwan Tourism Administration mengadakan acara Taiwan Tourism Workshop sebagai bentuk promosi Taiwan di Pullman Jakarta Central Park Hotel, dengan mengundang lebih dari seratus pelaku industri pariwisata lokal Indonesia.

Dalam gelaran Taiwan Tourism Workshop, tampil sebagai pembicara dan memberikan kata sambutan; Abe Chou Director of Taiwan Tourism Information Center in Jakarta, Pauline Suharno selaku President of ASTINDO dan John C Chen Representative of Taipei Economic and Trade Office in Indonesia. Gelaran ini juga dihadiri oleh perwakilan dari TAITRA, Manager of Taiwan Trade Center Jakarta Tiffany Wang, General Manager of China Airlines Indonesia Branch Henry Wu, General Manager of EVA Air Indonesia Branch Makmun Hamsa, CEO of MyTaiwanTour Travel Service Wu Chao-Huei, General Manager of Dong Fong International Travel Service Yu, Shih-Chi dan President Director of Daily Travel Service Chen, Jar-Der.

Pada acara Workshop B2B ini, hadir juga pakar Muslim dari Chinese Muslim Association untuk memperkenalkan sumber daya pariwisata Muslim Taiwan yang terbaru, dengan harapan melalui penjelasannya, dapat mendorong kerja sama yang lebih erat antara industri pariwisata Taiwan dan Indonesia, dan tentunya meningkatkan jumlah wisatawan yang berkunjung ke Taiwan.

Taiwan sangat serius dalam bidang pariwisata, pemulihan pariwisata pasca pandemi telah mencapai hampir 88 persen. Pada tahun 2023, sebanyak 201.980 wisatawan Indonesia berkunjung ke Taiwan, jumlah ini hampir melampaui angka wisatawan Indonesia pada tahun 2019 silam.

Dan pada tahun 2024, Taiwan menargetkan untuk mendatangkan 250.000 wisatawan yang berkunjung.

“Taiwan memiliki 3 faktor yang sangat mendukung untuk dikunjungi. Yang pertama Taiwan memiliki banyak sekali objek wisata yang indah, yang kedua Taiwan sedang menggalakkan wisata Ramah Muslim dengan menempatkan Musholla pada tempat-tempat umum seperti pada Taman National, Stasiun dan makanan minuman yang halal dan faktor ketiga Taiwan dikenal dengan teknologi medis yang sangat baik. Jadi dengan ketiga faktor itu, wisatawan yang ke Taiwan pastinya akan meningkat di tahun ini,” ujar John C. Chen, dalam keterangannya, dikutip Rabu 6 Maret.

Visi jangka panjang Taiwan pariwisata sudah sangat jelas. Taiwan ingin untuk terus meningkatkan angka wisatawan Indonesia yang datang ke Taiwan.

“Kami akan selalu mengedepankan objek wisata bertematik di Alishan, Jiufen dan objek tematik lainnya dengan cara memberikan akses yang baik dan nyaman pada jalur kereta. Dan juga pastinya terus mengembangkan kuliner yang halal untuk menarik calon wisatawan muslim di Indonesia,” ujar Abe Chou.

Taiwan juga sangat aktif dalam membantu pelaku usaha pariwisata lokal di Indonesia dengan ikut serta dalam pameran seperti Astindo 2024 dan mengadakan Workshop Tourism 2024.

“Taiwan Tourism Information Center in Jakarta didirikan dengan tujuan untuk memperkenalkan dan mempromosikan pariwisata Taiwan kepada masyarakat Indonesia. Dengan menyediakan informasi dan membangunkan hubungan yg erat dengan para pelaku usaha pariwisata di Indonesia, diharapkan dapat terus meningkatkan jumlah wisatawan Indonesia yang pergi mengujungi Taiwan saat berlibur,” jelas Abe Chou.

Sementara beberapa tenant yang ikut tampil dalam gelaran ini adalah Vigor Kobo salah satu produsen Pineapple Cake ternama asal Taiwan. Dan beberapa travel service ternama asal Taiwan seperti Fashion Tour Travel Service, Lion Travel Service, Daily Travel Service Co., Ltd, Edison Travel Service, Dong Fong International Travel Service Co., Ltd, MyTaiwanTour Travel Service, Tourone Travel, Kuching Travel Service dan Ezfly International Travel Agent.

Rombongan perusahaan-perusahaan pariwisata Taiwan ini akan melanjutkan aktivitas promosinya di kota Medan pada hari rabu mendatang.