Bagikan:

YOGYAKARTA - Penggunaan layanan pinjaman online oleh masyarakat semakin meningkat dari tahun ke tahun, seiring bermunculan banyak platform pinjol. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebutkan ada 10 financial technology (fintech) pinjol yang menjadi penyalur pinjaman tertinggi. Lantas apa saja pinjol dengan penyaluran kredit terbesar di Indonesia?

OJK menerbitkan peta jalan pengembangan dan penguatan industri fintech lending 2023-2028. Berdasarkan data dari road map tersebut, industri fintech lending dinilai masih mempunyai kondisi pasar yang sehat. Tidak ada satu perusahaan yang mendominasi penyaluran kredit atau pembiayaan. Jadi bisa dibilang terdapat persaingan di industri pinjol sangatlah tinggi atau ketat.

Ada berbagai fintech pinjol yang banyak dipilih oleh masyarakat untuk mendapatkan pinjaman dana atau kredit. Terdapat 10 pinjol dengan penyaluran kredit terbesar di Indonesia berdasarkan data dari OJK.

Pinjol dengan Penyaluran Kredit Terbesar di Indonesia

Fintech pinjol yang memiliki pangsa pasar terbesar dalam penyaluran pinjaman pada periode Agustus 2023 yaitu PT Lentera Dana Nusantara. Fintech pinjaman online ini diketahui menyalurkan pinjaman mencapai Rp4,43 triliun atau setara 21,59 persen dari industri.

“Pada periode Agustus 2023, PT Lentera Dana Nusantara memiliki pangsa pasar terbesar dalam hal penyaluran pinjaman yaitu sebesar Rp4,43 triliun atau 21,59%,” dilansir dari Roadmap Pengembangan dan Penguatan LPBBTI 2023–2028, pada Minggu (12/11/2023).

Dengan platform pinjol SPinjam, PT Lentera Dana Nusantara menghadikan layanan pinjaman tunai tanpa jaminan. Layanan tersebut disediakan dengan fitur cicilan bulanan bagi konsumen yang melakukan pembelian atau belanja di platform e-commerce.

Tak hanya SPinjam, sejumlah platform pinjol pun tercatat mendapatkan banyak konsumen atau pengguna layanan pinjaman dana. Berikut ini 10 penyelenggara pinjol dengan penyaluran kredit terbesar di tanah air:

  1. PT Lentera Dana Nusantara dengan platform SPinjamn: Rp4,43 triliun
  2. PT Indonesia Fintopia Technology  dengan platform EasyCash: Rp1,7 triliun
  3. PT Pembiayaan Digital Indonesia  dengan platform AdaKami: Rp1,31 triliun
  4. PT FinAccel Digital Indonesia  dengan platform KrediFazz: Rp1,05 triliun
  5. PT Lunaria Annua Teknologi  dengan platform Koin P2P: Rp0,93 triliun
  6. PT Kredit Pintar Indonesia  dengan platform Kredit Pintar: Rp0,83 triliun
  7. PT Berdayakan Usaha Indonesia  dengan platform BATUMBU: Rp0,81 triliun
  8. PT Pintar Inovasi Digital  dengan platform Asetku: Rp0,73 triliun
  9. PT Mapan Global Reksa  dengan platform Findaya: Rp0,68 triliun
  10. PT Amartha Mikro Fintek  dengan platform Amartha: Rp0,62 triliun

Pengguna Pinjol di Indonesia Semakin Meningkat

OJK menyebutkan Penguatan Layanan Pendanaan Bersama Berbasis Teknologi Infornasi (LPBBTI) 2023-2028 mengalami peningkatakan dalam penyaluran pinjaman. Pertumbuhan pinjaman yang disalurkan terus bertamban sejak 2018.

Pada bulan Desember 2022, penyaluran pinjaman melalui pinjol naik sebanyak 71,09 persen. Akumulasi pendanaan dari pinjol per Agustus 2023 tembus hingga Rp677,51 triliun dengan outstanding pendanaan Rp53,12 triliun. 

Namun dari jumlah tersebut mayoritas pinjaman disalurkan ke sektor non produktif sebanyak 60,95 persen dari total pinjaman pada Agustus tahun ini. Pembiayaan ke sektor UMKM pun terhitung masih rendah hanya 36,52 persen dari total pinjaman periode bulan yang sama. 

Demikianlah ulasan mengenai pinjol dengan penyaluran kredit terbesar di Indonesia. Fintech pinjol SPinjam, anak usaha Shopee, menemparti urutan teratas sebagai penyalur pinjaman paling tinggi. Meski demikian, persaingan pangsa pasar industri fintech pinjol masih sangat kompetitif atau tidak ada yang mendominasi.  

Ikuti terus berita terkini dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI . Kamu menghadirkan terbaru dan terupdate nasional maupun internasional.