Food Station Terlibat Dalam Kegiatan BUMD Menanam 1.400 Pohon
Foto: Dok. Food Station Tjipinang Jaya

Bagikan:

JAKARTA - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono, melakukan penanaman pohon perdana dalam kegiatan "BUMD Menanam" di Taman BMW, Sunter Agung, Tanjung Priok, Jakarta Utara, bertepatan dengan penutupan Porseni BUMD 2023, Senin 21 Agustus.

Kegiatan BUMD menanam ini dilakukan dalam rangka melakukan penghijauan dan mengurangi polusi udara di DKI Jakarta, kegiatan penanaman pohon ini dipimpin langsung oleh Heru Budi Hartono bersama dengan Kepala BP BUMD, Nasruddin Djoko Surjono dan Para Direksi BUMD di lingkungan Pemerintah DKI Jakarta.

Heru Budi Hartono menyampaikan bahwasanya kegiatan menanam ini merupakan bentuk dukungan BUMD untuk penghijauan di DKI Jakarta. Diharapkan dengan adanya kegiatan ini dapat meningkatkan sinergi antar BUMD yang akan berdampak positif untuk masyarakat Jakarta.

"Kita berada di sini pertama adalah untuk penutupan Porseni BUMD. Yang kedua adalah sinergi BUMD menanam pohon dengan total sekitar 1.400 pohon di beberapa titik," ujar Heru Budi.

Kegiatan BUMD Menanam ini, akan dilaksanakan secara bertahap di beberapa wilayah, seperti area Jakarta International Stadium (JIS), Waduk Rambutan 1, Embung Wirajasa, Waduk Kaja, dan Jl. Boulevard Barat Raya - Kelapa Gading.

Jenis Pohon yang akan ditanam di antaranya jenis Pohon Trembesi (Samanea Saman), Ketapang Kencana (Terminalia Mantaly), Pulai (Alstonia Scholaris), Tabebuya (Tabebuia Rosea), Bungur (Lagerstomeia SPeciosa), Leda (Eucalyptus Deglupta), dan Tecomastan (Tecoma Stans).

Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama PT Food Station Tjipinang Jaya, Pamrihadi menyampaikan secara antusias bahwa Food Station sangat bangga bisa terlibat dalam kegiatan BUMD Menanam yang bersinergi dengan Pemerintah DKI Jakarta dan BUMD-BUMD di lingkungan Provinsi DKI Jakarta/

"Karena kami dapat berkontribusi langsung untuk penghijauan dan adanya penanaman pohon ini juga merupakan aksi konkret dalam upaya mengurangi polusi udara di Jakarta," ujar Pamrihadi.