JAKARTA - PT Food Station Tjipinang Jaya (FSTJ) menggelar acara Goes to Campus di Auditorium Rektorat Andi Hakim Nasution, Institut Pertanian Bogor (IPB), Dramaga, Bogor, Jawa Barat, Kamis 5 Oktober.
Kegiatan Food Station Goes to Campus bertema, "Future Chalenges and Digital Transformation", dihadiri oleh Asisten Perekenomian dan Keuangan DKI Jakarta, Sri Haryati; Direktur Utama dan Direktur Keuangan PT FSTJ, Pamrihadi Wiraryo dan Budi Santoso; serta Komisaris Utama bersama anggota Abdul Rahman Kadir dan Nurfitriana.
Mengawali acara, Direktur Keuangan dan Umum Food Station Budi Santoso memperkenalkan Food Station kepada mahasiswa IPB. Dalam pemaparannya ia menjelaskan tentang Food Station selaku BUMD Pangan Jakarta yang memiliki tugas pokok untuk menjaga ketahanan pangan Jakarta. Selain itu, Budi juga menjelaskan bisnis model yang dijalankan Food Station hingga sejumlah prestasi yang diraih oleh Food Station.
"Kalian mahasiswa IPB tentu bisa mencari tahu tentang Food Station dari medsos dan linkedin, tetapi dalam kesempatan acara ini tak ada salahnya jika saya sekalu Direktur Keuangan dan Umum menjelaskan langsung mengenai Food Station," kata Budi.
Asisten Perekenomian dan Keuangan DKI Jakarta, Sri Haryati menjelaskan posisi Jakarta yang sangat penting dalam perekonomian nasional. Menurutnya, dari sisi inflasi Jakarta memiliki kontribusi 27 persen dari nilai inflasi nasional. Sementara untuk pertumbuhan ekonomi nasional, Jakarta menyumbang porsi 17 persen.
"Ini menjadi bukti pentingnya posisi Jakarta untuk Indonesia dan Food Station beserta dua BUMD Pangan lainnya seperti Perumda Pasar Jaya dan Perumda Dharma Jaya merupakan instrumen penting dalam membantu Pemprov DKI menjaga ketahanan pangan Jakarta dan menjaga inflasi di Jakarta," ujar Sri yang juga Alumnus IPB tersebut.
Dalam sambutan Direktur Utama PT FSTJ, Pamrihadi Wiraryo mengatakan, kedatangan direksi dan komisaris untuk memperkenalkan salah satu BUMD milik Pemprov DKI di bidang ketahanan pangan kepada ratusan mahasiswa IPB.
"Pertama kali kami datang ke kampus ini untuk memberikan kesempatan bagi mahasiswa yang akan lulus nanti sebagai fresh graduate IPB, berminat bergabung bersama Food Station sebagai BUMD Pemprov DKI berskala nasional bahkan internasional. Kami saat ini telah mengekspor produk unggulan hingga ke luar negeri," ujarnya dalam keterangan resmi, Senin 9 Oktober.
Dikatakan Pamrihadi, kedatangan direksi PT FSTJ ke kampus IPB untuk memberikan kesempatan mahasiswa IPB dapat menjadi profesional dan memberikan makna hidup yang bermanfaat setelah lulus kuliah.
"Kami ingin memberikan inspirasi bagi mahasiswa pada kegiatan Goes to Campus IPB ini. Food station mendapat anugerah sebagai BUMD terbaikse-Indonesia dengan kategori aneka pangan terbaik serta berbagai penghargaan lainnya yang telah diraih," paparnya.
Wakil Rektor Bidang Pendidikan dan Kemahasiswaan IPB, Deni Noviana memaparkan, pihaknya meluluskan sekitar 6.000 mahasiswa setiap tahun. Sedangkan yang mendaftar sekitar 30 ribu calon mahasiswa dari seluruh Indonesia untuk berkuliah di IPB.
"Mahasiswa yang lulus saat ini berusia 22 tahun, kelak akan mengisi posisi strategis di PT FSTJ menuju Indonesia Emas 2045," cetusnya.
Ia menuturkan, kampus IPB tidak hanya memiliki peran untuk mendidik mahasiswa, tetapi juga menyalurkan lulusannya ke dunia kerja.
BACA JUGA:
"Kami menyelenggarakan berbagai pelatihan bagi fresh graduate yang setelah enam bulan lulus belum mendapatkan pekerjaan. Alhamdulilah, 94 persen dari lulusan kami setelah mengikuti pelatihan di kampus bisa bekerja di perusahaan," tuturnya.
Ia juga menyampaikan terima kasih akan sinergi bersama sehingga kegiatan Food Station Goes to Campus dapat terlaksana di kampus IPB.
"Semoga Food Station sebagai BUMD DKI terus berkembang lagi dan menjadi inspirasi bagi BUMD di seluruh Indpnesia," tandasnya.
Sekadar informasi, Food Station Goes to Campus juga diisi dengan berbagai acara di antaranya, talk show dan lomba dengan berbagai hadiah menarik. Tak lupa diakhir acara Food Station mengundang 30 mahasiswa IPB yang terpilih untuk berkunjung melihat fasilitas produksi beras dan pergudangan beras di Rice Plant Cipinang Jakarta.