Bagikan:

JAKARTA - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi menguat pada perdagangan hari ini, Jumat 18 Agustus, setelah sebelumnya melemah 0,21 persen atau 14,56 poin ke 6.900,54 pada Rabu 16 Agustus.

Phintraco Sekuritas dalam risetnya menilai, secara teknikal, Stochastic RSI dan MACD berpotensi membentuk death cross sebagai indikasi koreksi lanjutan.

"Waspadai support 6.830, jika IHSG tertahan di bawah pivot 6.880 pada Jumat. Breaklow 6.830 pada Jumat mengindikasikan pembentukan pola minor inverted cup & handle/double top," jelas riset Phintraco Sekuritas.

Lebih lanjut, risalah FOMC The Fed dari pertemuan Juli 2023 dijadwalkan rilis Kamis 17 Agustus perlu diperhatikan. Sebab, petunjuk mengenai terminal rate menjadi salah satu hal yang paling ditunggu dari risalah tersebut.

Tone yang lebih dovish dalam risalah tersebut berpotensi menopang IHSG di Jumat dan sebaliknya. Di sisi lain, ada ekspektasi perubahan arah kebijakan moneter Bank of England (BoE) dan European Central Bank (ECB).

"Data terbaru menunjukan penurunan inflasi di Inggris ke 6,8 persen yoy di bulan Juli 2023, turun dari 7,9 persen yoy di bulan Juni," jelas riset Phintraco Sekuritas.

IHSG diperkirakan akan bergerak di level support 6.830 dan resistance 6.950, dengan pivot di 6.880. Adapun saham-saham yang dapat diperhatikan untuk hari ini, di antaranya ASII, PGAS, EXCL, ERAA, MARK dan MIDI.