Bagikan:

JAKARTA - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi menguat pada perdagangan hari ini Jumat 9 Juni, setelah kemarin kembali terkerek naik 0,70 persen atau 46,575 poin ke level 6.666,330.

Phintraco Sekuritas dalam risetnya menyebut penguatan IHSG masih akan berlanjut hingga Jumat ini, di mana secara teknikal, IHSG terindikasi membentuk bottom di kisaran 6.600 dan morning star doji. Stochastic RSI mulai berbalik naik dari oversold area sehingga IHSG berpotensi lanjutkan rebound ke resistance di level 6.700 - 6.730.

Penguatan IHSG Jumat ini menurut Phintraco, dipengaruhi oleh sentimen positif dari dalam dan luar negeri. Sentimen luar negeri berasal dari keputusan 6 bank BUMN Tiongkok yang memangkas deposit rates pada Kamis.

"Hal ini berpotensi mendorong bank sentral Tiongkok untuk turut memangkas suku bunga acuan," jelas riset Phintraco.

Kebijakan ekspansif tersebut membangun ekspektasi pemulihan aktivitas ekonomi di China. Sementara dari dalam negeri, World Bank merevisi proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia di 2023 dari 4,8 persen YoY menjadi 4,9 persen YoY.

Jika momentum positif, terutama di sisi konsumsi rumah tangga bisa dijaga, Indonesia masih berpeluang mencatatkan pertumbuhan ekonomi di atas 5 persen secara YoY pada 2023.

IHSG Jumat diprediksi akan bergerak pada support di level 6.600 dan resistance di level 6.730. Adapuns aham-saham pilihan Phintraco Sekuritas untuk perdagangan Jumat antara lain BMRI, BBCA, BBRI, GOTO, HRUM dan MNCN.