Bagikan:

JAKARTA - Grup Lippo milik konglomerat Mochtar Riady dan PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) tidak lagi malu-malu untuk menujukkan 'keakrabannya'. Ada beberapa hal gamblang yang menunjukkan hal tersebut.

Kedekatan itu, muncul setelah Grab Holdings Inc mengakuisisi saham Tokopedia dan Lippo di perusahaan dompet digital OVO pada Oktober 2021 lalu. Sejak saat itu, Lippo semakin leluasa untuk bekerja sama dengan GoTo yang notabene merupakan pesaing dari Grab di Asia Tenggara.

Terlebih lagi, GoTo telah menjadi salah satu pemegang saham entitas Grup Lippo yakni PT Multipolar Tbk. (MLPL) sebesar 4,8 persen pada Oktober 2021. GoTo kala itu membeli sebagian saham MLPL yang dimiliki oleh PT Inti Anugerah Pratama.

Selain di MLPL, menjalarnya GoTo juga terjadi di PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA). GoTo mengenggam saham perusahaan ritel modern tersebut sebesar 6 persen.

Jika melihat lebih ke belakang lagi, Grup Lippo tampak memanfaatkan kedekatannya dengan GOTO untuk mempercepat digitalisasi layanan di perusahaan ritel modernnya. Salah satu buktinya adalah ketika MPPA yang merupakan pengelola Hypermart, bekerja sama dengan anak usaha GoTo yakni Gojek untuk meluncurkan 31 toko virtual pada Juli 2021 lalu.

Bentuk kerja sama itu adalah sebanyak 31 toko virtual tersebut yang berada di wilayah Jabodetabek, akan dihadirkan melalui platform belanja daring GoMart. Saat itu CEO MPPA Elliot Dickson mengatakan kemitraan tersebut memungkinkan MPPA untuk menghadirkan toko virtual di GoMart untuk memberikan lebih banyak akses dan kenyamanan bagi para pelanggan dalam membeli produk segar, bahan makanan, dan kebutuhan rumah tangga.

"Konsumen di area Jabodetabek dapat mengandalkan layanan belanja online melalui GoMart di aplikasi Gojek dengan nyaman dari rumah. Hal ini sebagai wujud dukungan MPPA bagi upaya pemerintah dengan harapan dapat menurunkan penyebaran COVID-19," ujarnya.

Dickson pun mengatakan bahwa MPPA akan terus memperluas bentuk kemitraan dengan Gojek melalui layanan dan fitur yang lebih lengkap dan toko virtual.

Terbaru, kemitraan yang dilakukan Grup Lippo dengan menggandeng GoTo juga dilakukan melalui PT Matahari Department Store Tbk (LPPF). Emiten pengelola ritel modern tersebut mengumumkan kemitraan dengan anak usaha GoTo yakni Tokopedia, melalui official store atau toko resmi Matahari di e-commerce tersebut pada Senin 11 April lalu.

Kehadiran official store Matahari di Tokopedia diyakini akan mempermudah masyarakat untuk mendapatkan berbagai pilihan produk fesyen lokal maupun internasional di Matahari dengan nyaman. Sebagaimana diketahui, pengguna Tokopedia tersebar di 99 persen kecamatan di Indonesia.

"Matahari menyambut baik berbagai media dan titik kontak komunikasi berbasis teknologi untuk menyampaikan produk fesyen berkualitas bagi seluruh pelanggan sejalan dengan visi kami untuk menjadi House of Specialists omnichannel," kata CEO Matahari Terry O’Connor melalui siaran persnya

Dia mengatakan kolaborasi dengan Tokopedia merupakan salah satu upaya strategi perusahaan untuk mendorong kemajuan industri kreatif. Kolaborasi ini juga diharapkan bisa menghadirkan alternatif pilihan belanja kepada seluruh pelanggan.

"Kami berharap kerja sama ini dapat memfasilitasi peningkatan permintaan produk fesyen dan mendorong perkembangan industri fesyen nasional lebih jauh lagi," kata Terry.

Tokopedia melaporkan bahwa kategori fesyen menjadi salah satu kategori dengan peningkatan transaksi paling tinggi menjelang Ramadan, dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya. Tren belanja ini juga menunjukkan bahwa antusiasme masyarakat dalam memenuhi kebutuhan fesyen dari rumah masih sangat tinggi.

"Kolaborasi antara Tokopedia dengan Matahari sejalan dengan komitmen bersama untuk mendukung pegiat usaha lokal, termasuk dari industri fesyen, dalam mendapatkan panggung digital seluas-luasnya di tengah pandemi," kata VP of Marketplace Tokopedia Yudhiaji Kusuma.