Bagikan:

JAKARTA - Peritel dari Lippo Group milik konglomerat Mochtar Riady, PT Matahari Department Store Tbk (LPPF), membantah jutaan data pengguna platform Matahari.com bocor dan dijual di RaidForums.

RaidForums adalah salah satu situs yang kerap digunakan oleh peretas untuk menjual data hasil retasannya. Di Indonesia, RaidForums (RF) sudah diblokir oleh pemerintah sehingga perlu menggunakan Virtual Private Network (VPN) untuk mengaksesnya.

"Kami telah memeriksa secara internal, berdasarkan penyelidikan menyeluruh, kami tidak menemukan adanya kebocoran data pelanggan Matahari.com," kata Corporate Secretary Matahari Dept Store, Miranti Hadisusilo dalam keterangan tertulisnya, dikutip Rabu 2 Februari.

Miranti mengatakan, jumlah data yang bocor dan dijual di situs tersebut tidak sesuai dengan data yang dimiliki PT Matahari Department Store Tbk. Selain itu, pihaknya juga mengaku telah melakukan pengecekan seperti mencocokkan sampel data yang dimiliki dengan situs tersebut. Namun, pihaknya tidak menemukan kecocokan.

"Kami tidak memiliki 46 juta pengguna di database kami. Kami juga telah memeriksa sampel data yang diberikan pada tautan online dan data tersebut tidak cocok dengan data yang kami simpan. Kami juga telah memeriksa penggunaan jaringan dan tidak ada lalu lintas abnormal pada 31 Januari 2022," jelasnya.

PT Matahari Department Store Tbk juga tidak menerima keluhan atau aduan pelanggaran dari para pelanggannya. Miranti berjanji pihaknya akan melindungi data pelanggan.

"Tidak ada penyedia layanan kami yang melaporkan pelanggaran dan perlindungan serta pemantauan yang kuat telah diterapkan. Kami menjamin kepada pelanggan setia kami bahwa mereka tidak memiliki alasan untuk khawatir," ucapnya.

Sebelumnya, puluhan juta data pengguna Matahari.com diduga bocor dan dijual di situs RaidForums. Dalam situs itu diketahui jutaan data pengguna Matahari.com itu dijual oleh member member RF dengan nama akun mstpce. Akun itu baru bergabung dengan RF pada Januari 2022.