JAKARTA - Di YouTube Boy William, Rachel Vennya cerita banyak tentang perlakuan tak patut ditiru yang kabur dari masa karantina di Wisma Atlet. Namun di depan puluhan jurnalis, Rachel Vennya diam seribu bahasa.
Rachel Vennya akhirnya memenuhi undangan polisi untuk mempertanyakan informasi kaburnya dia dari Wisma Atlet sepulang dari Amerika Serikat. Sekitar pukul 14.16 WIB, Rachel tiba di Polda Metro Jaya, Kamis 21 Oktober.
Pantauan VOI, Rachel bersama kekasihnya Salim Nauderer tiba pukul 14.16 WIB. Mereka nampak serasi lantaran sama-sama mengenakan kemeja putih.
Namun, selebgram itu bungkam seribu bahasa. Padahal, awak media terus mencecar pertanyaan seputar aksi kabur dari Wisma Atlet.
Rachel hanya tertunduk sepanjang jalan menuju gedung Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya. Tak lupa kekasihnya selau melindunginya dari belakang. Sebab, dia kerebungi oleh awak media.
BACA JUGA:
Sebelumnya, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Tubagus Ade Hidayat menyebut Rachel Vennya disebut bakal hadir dalam proses klarifikasi terkait kabur karantina dari Wisma Atlet Pademangan.
"Rencana (Rachel Vennya) akan datang jam 1," ujar Tubagus.
Dalam proses klarifikasi nanti, kata Tubagus, pihaknya bakal menggali semua hal terkait aksi kabur itu. Sebab, ada unsur pidana di balik aksi tersebut.
"Ya kita klarifikasi kan beritanya sudah beredar kemudian juga ada melanggar prokes dan lain sebaginya hari ini kita jadwalkan klarifikasi," kata Tubagus.
Setidaknya, lanjut Tubagus, ada dua aturan yang diduga dilanggar oleh Rachel Vennya. Semuanya terkait dengan penanggulangan COVID-19.
"Ya yang tadi kita terapkan dua, pertama tentang undang-undang wabah penyakit yang keduanya kekarantinaan," tandas Tubagus.
Rachel Vennya diketahui kabur saat menjalani karantina di Rumah Sakit Darurat COVID-19 (RSDC) Wisma Atlet usai berlibur dari luar negeri.
Kodam Jaya selaku Komando Satuan Tugas Gabungan Terpadu COVID-19 melimpahkan kasus kaburnya Rachel Vennya kepada Kepolisian.
Dalam proses investigasi oleh Kodam Jaya menemukan oknum anggota TNI yang bertugas di Satgas Pengamanan Bandara Soekarno Hatta Tangerang, Banten, diduga mengatur agar selebgram Rachel Vennya lolos dari karantina setelah kembali dari luar negeri.