Tegas Minta Rachel Vennya Dipenjara, Nikita Mirzani: Ini Nggak Adil

JAKARTA - Nikita Mirzani makin terbuka mengatakan tak terima atas tindakan Rachel Vennya kabur dari Wisma Atlet dan tak mau dikarantina setelah pulang dari Amerika Serikat. Tak tanggung-tanggung, Nikita minta Rachel dipenjara.

"Semua orang karantina, termasuk aku yang berani ngomong, berani berantem, tapi nggak berani melawan pemerintah," ujar Nikita di Kanal YouTube Deddy Corbuzier, Selasa, 19 Oktober.

Deddy Corbuzier menjamin bahwa Nikita melalui proses karantina sepulang dari Turki karena saat itu Nikita menghubunginya. "Pada saat di karantina, dia telepon gue marah-marah karena AC panas, makanan nggak enak, gue temuin dalam orang Kemenkes. Gue tahu lu nggak kemana-mana," ujar Deddy menimpali.

"Kalau Nikita kabur pasti langsung diangkut ya. Kita nggak boleh egois, di rumah ada anak, pembantu, ada adik. Dia bukan sekali ini, waktu pulang dari Dubai, dia nggak karantina. Dia taruh sendiri di feed-nya. Gue scroll dia posting di Dubai pulang tanggal 2, tanggal 5 sudah ketemu anak-anaknya. Padahal karantina 12 hari saat ini," imbuh Nikita.

Nikita menegaskan akan mengawal kasus Rachel Vennya. "Gue nyerang banget karena gue punya anak, gue kangen juga. Tapi bertanggung jawab sama aturan pemerintah, gue ke Turki empat hari. Karantinanya 8 hari. Minggu depan ini gue ke Swiss, gue mau dikarantina asal Rachel dipenjara dulu," paparnya.

Deddy kaget sampai menegaskan keinginan Nikita apakah benar ingin rachel dipenjara? "Iyalah, nggak fair ya. Kita minta maaf aja sama bapak-bapak yang ngurus COVID-19. Kalau Rachel itu gue, pasti langsung dijemput. Harus rata, jangan dimain-mainin aturan pemerintah," tegasnya.

Nikita semakin menyayangkan ketika tahu dari Luna Maya bahwa rombongan dari Amerika yang berangkat bersama Rachel Maryam mendapat biaya karantina. Nikita sendiri saat karantina menghabiskan biaya hingga Rp48 juta per kamar.

"Kita turun dari pesawat dikasih hotel yang harus ditempati. Ditaruh di hotel mahal. Gue minta di Wisma Atlet nggak boleh, penuh, lagian itu tempat bukan buat gue katanya. Harusnya Rachel itu nggak boleh di Wisma Atlet," kata Nikita Mirzani.