JAKARTA - Kasudin Pendidikan Wilayah II Uripasih mengimbau kepada seluruh pelajar di Jakarta Pusat yang mengikuti pembelajaran tatap muka (TPM) tahap IV diminta membawa baju salin. Ketentuan tersebut diberlakukan terhadap murid yang mengunakan kendaraan umum ataupun ojek online (ojol).
"Mereka harus bawa baju salinan, itu jika mereka datang naik kendaraan umum dan ojek online," kata Uripasih saat dihubungi VOI, Selasa 12 Oktober.
Uripasih mengatakan, pelajar yang membawa baju salin nantinya mereka diwajibkan mengganti baju sekolah setelah mereka tiba. Langkah ini bertujuan guna mencegah terjadinya penularan COVID - 19.
"Murid wajib lakukan itu jika mereka tidak di antar oleh orang tuanya. Mau dia naik ojol ataupun kendaraan umum harus bawa baju bebas," katanya.
BACA JUGA:
-
| TEKNOLOGI
Huawei dan Vodafone Bikin Gebrakan Bangun Stasiun Kereta Api 5G di Eropa
12 Oktober 2021, 04:00 -
| TEKNOLOGI
Blue Origin Borong Empat Guinness World Records, Berkat Penerbangan Suborbital
12 Oktober 2021, 02:05 -
| TEKNOLOGI
Apakah Dogecoin (DOGE) Akan Naik Seperti Shiba Inu? Begini Prediksi Harganya
12 Oktober 2021, 01:00 -
| TEKNOLOGI
e-Commerce Ini Terima Pembayaran Kripto, Belanja Online Jadi Lebih Gampang!
11 Oktober 2021, 23:55
Ia juga meminta kepada para murid yang mengikuti PTM di sekolah, jika jam pulang sekolah diminta untuk langsung pulang ke rumah. Sesampainya di rumah, para murid diminta untuk langsung mandi.
"Sampai di rumah kita harap mereka mandi dan keramas agar tidak membawa kuman sesampainya di rumah. Apalagi saat ini masih pandemi COVID-19," ucapnya.
Kemudian, Uripasih juga meminta kepada orang tua murid yang mengantarkan anaknya sekolah langsung pulang. Jangan justru menunggu anaknya di seputaran sekolah karena bisa menyebabkan kerumunan.
(Rizky Sulistio)
