JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan akan fokus untuk menuntaskan pengendalian COVID-19. Hal ini disampaikannya menanggapi masa jabatannya yang akan berakhir pada 2022 atau setahun lagi.
"Kita tuntaskan saja tentang pengendalian COVID-19 ini. Karena pada saat ini, itu (COVID-19, red) adalah masalah yang paling mendasar di Jakarta," kata Anies kepada wartawan di Jakarta, Sabtu, 4 September.
Jika masalah virus ini bisa dibereskannya dengan baik, maka segala aspek kehidupan masyarakat terutama perekonomian bisa kembali bergerak.
"Begitu perekonomian bergerak kembali, mudah-mudahan kesejahteraan kita segera bisa pulih kembali," tegas Anies.
Sementara saat disinggung langkah politiknya ke depan, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) tersebut enggan menjawab lebih jauh. Ia meminta semua pihak fokus lebih dulu terhadap masalah penanganan pandemi.
"Kita ngomong vaksin saja dulu, ya. Terima kasih," ungkapnya.
Sebelumnya, lembaga survei Indikator merilis survei nasional dengan hasil Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, Anies Baswedan, Ridwan Kamil, Sandiaga Uno, Agus Harimurti Yudhoyono dan Khofifah Indar Parawansa, menjadi nama-nama dengan elektabilitas tertinggi untuk menjadi Calon Presiden RI 2024.
Dalam hasil survei yang dilakukan oleh Indikator periode 30 Juli hingga 4 Agustus 2021 menyebutkan Prabowo Subianto menjadi nama dengan elektabilitas tertinggi dalam simulasi 10 nama.
sebanyak 27,8 persen responden memilih Prabowo sebagai calon presiden jika Pilpres digelar saat ini.
BACA JUGA:
Pada posisi kedua adalah Ganjar Pranowo dengan angka keterpilihan 21,4 persen dan posisi ketiga adalah Anies Baswedan dengan suara dari 14,8 persen responden. Ridwan Kamil berada di posisi keempat dengan raihan suara 6,9 persen.
Kemudian di bawahnya ada Sandiaga Uno dengan raihan 6,1 persen, Agus Harimurti Yudhoyono sebanyak 5,9 persen, kemudian 3,2 persen responden memilih Khofifah Indar Parawansa.