JAKARTA - Pakar politik Rocky Gerung memberikan kritik pedas pada Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo (Bamsoet). Kritik ini menyusul pendapat Bamsoet soal mahasiswa yang rajin mengkritik tapi miskin dalam memberikan solusi pada pemerintah.
Bagi Rocky, pernyataan politisi Golkar ini aneh karena harus mengembalikan pencarian solusi ke rakyat. Padahal secara UU, MPR telah diberi mandat untuk mewakili rakyat. "Masa dia balikin ke rakyat? Ini sudah gila nih, orang Golkar ini, aneh-aneh kan," tegas Rocky lewat kanal Youtube @Rocky Gerung Official dikutip Senin, 9 Agustus.
Rocky menyebutkan, harusnya MPR menggunakan salah satu hak yang dimandatkan rakyat yakni dengan memanggil Presiden Joko Widodo (Jokowi). Jokowi harus ditanya kenapa mengeluarkan kebijakan yang buru untuk mengatasi pandemi COVID ini.
"Mestinya MPR ini buat sidang istimew panggil presiden kenapa tidak bisa bikin solusi sehingga minta rakyat bikin solusi. Kan ini ketua MPR, dia mewakili rakyat, ya mestinya interpelasi presiden. Jalan pikirannya begitu,"
"Kalau ada kebijakan pemerintah yang buruk pakai hak anda yang paling dasar, yang kami berikan yang diberikan oleh rakyat, interpelasi tanya," tegas Rocky.
BACA JUGA:
Ketua MPR RI Bamsoet sebelumnya memberikan respons terhadap rencana aksi yang dilakukan mahasiswa menolak digelarnya PPKM. Bamsot menilai rencaa aksi itu mengancam orang lain karena digelar di tengah pandemi.
Bamsoet bilang, idealnya mahasiswa harusnya mampu memberikan solusi juga kepada pemerintah dalam menghadapi pandemi ketimbang sekedar unjuk rasa.
"Sayangnya, sejauh yang diketahui publik, mereka hanya menolak PPKM tapi tidak memberi solusi. Bagi pihak lain yang antusias merekomendasikan kebijakan lockdown, seharusnya rekomendasi itu juga disertai kalkulasi dampak negatif atau ekses dari lockdown," kata Bamsoet dilansir dari Antara.