JAKARTA - Ustaz Abdul Somad bergerak aktif dengan perang yang terjadi di Palestina. Dia membuka donasi untuk para korban perang yang ada di Jalur Gaza.
Jauh sebelum donasi itu dibuka, UAS--sapaan akrab Abdul Somad--juga bergerak mengumpulkan donasi untuk pembelain kapal selam setelah insiden tenggelamnya KRI Nanggala-402 di perairan Bali beberapa waktu lalu.
Belum bisa dipastikan berapa donasi yang berhasil digalang UAS. Baik untuk Palestina maupan untuk pembelian kapal selam.
Galang donasi ini juga menjadi perhatian di media sosial. Beramai-ramai, warganet meminta UAS agar menjelaskan berapa sebenarnya donasi yang terkumpul.
Salah satunya datang dari mantan politisi Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI), Teddy Gusnaidi. Lewat akun Twitter-nya, Teddy ingin UAS melaporkan berapa galang donasi untuk membeli kapal selam.
BACA JUGA:
"Jangan suudzon dulu, kita tunggu laporan Abdul Somad terkait dana donasi yang terkumpul untuk beli kapal selam itu berapa, siapa yg menyumbang & dipergunakan untuk apa dananya ketika tidak jadi beli kapal selam," cuit Teddy di @TeddyGusnaidi dikutip Senin, 24 Mei.
"Tentu mudah dan gak lama, karena semua transaksi kan ada buktinya," sambung Teddy.
Jangan suudzon dulu, kita tunggu laporan Abdul Somad terkait dana donasi yang terkumpul untuk beli kapal selam itu berapa, siapa yg menyumbang & dipergunakan untuk apa dananya ketika tidak jadi beli kapal selam.
Tentu mudah dan gak lama, karena semua transaksi kan ada buktinya.
— Teddy Gusnaidi (@TeddyGusnaidi) May 24, 2021
Untuk diketahui, galang dana untuk korban Palestina disampaiakan UAS lewat akun Instagram-nya pada Minggu, 16 Mei lalu. Hingga berita ini diturunkan, belaum ada keterangan lebih lanjut soal berapa dana yang dikumpulkan.