JAKARTA - Nilai tukar rupiah di pasar spot dibuka melemah pada perdagangan Selasa 14 April. Rupiah dibuka melemah 0,45 persen atau 70 poin ke level Rp15.700 per dolar AS.
Rupiah berbalik melemah setelah beberapa hari belakangan dalam tren penguatan. Kepala Riset Monex Investindo Futures, Ariston Tjendra mengatakan, sebenarnya sentimen pasar cukup positif pagi ini dengan indeks saham Asia dan indeks saham berjangka AS bergerak positif pagi ini.
Namun pergerakan rupiah hari ini juga menantikan keputusan kebijakan moneter Bank Indonesia hari ini.
"BI kemungkinan akan memangkas suku bunga sebesar 25 basis poin untuk memberikan stimulus ke pasar karena dampak negati wabah COVID-19 ke perekonomian Indonesia," ujar Ariston kepada VOI.
Menurutnya, kebijakan pemangkasan ini juga sejalan dengan kebijakan pemangkasan suku bunga lanjutan the Fed yang sudah mendekati 0 persen. Ini, kata Ariston, untuk membantu pemulihan ekonomi Tanah Air dan bisa berimbas positif untuk rupiah.
Sebelumnya pasar akan melihat hasil data Neraca Perdagangan Tiongkok untuk bulan Maret. Data ini bisa menjadi sentimen negatif ke aset berisiko bila hasilnya lebih buruk dari estimasi.
"Rupiah hari ini berpotensi bergerak di kisaran Rp15.500-15.800 per dolar AS," jelasnya.