JAKARTA - Penyelidik bekerja ekstra menyusun transkrip lengkap dari perekam suara kokpit yang ditemukan dari puing-puing Boeing 737-800 Jeju Air yang jatuh di Korea Selatan.
Kementerian Transportasi Korsel mengatakan para penyelidik telah menemukan salah satu dari dua mesin pesawat dan berencana mengambil mesin lainnya pada Sabtu, 4 Januari.
Dilansir Reuters, mereka juga bakal menyelidiki ekor pesawat dan roda pendaratan di lokasi kecelakaan.
Kementerian Transportasi yang sedang melakukan pemeriksaan terhadap semua pesawat Boeing 737-800 yang dioperasikan oleh maskapai penerbangan Korea, berencana untuk meminta tindakan perbaikan segera jika ditemukan masalah.
BACA JUGA:
Sebelumnya, bagian-bagian dari buku petunjuk operasional Boeing 737 ditemukan dan tampaknya robek karena di lokasi kecelakaan Jeju Air.
Menurut TV kabel MB, beberapa halaman buku petunjuk operasional Boeing 737, yang merinci berbagai metrik teknis untuk pesawat tersebut, ditemukan di antara puing pesawat.
Buku petunjuk tersebut, yang juga dikenal sebagai Quick Reference Handbook (QRH), adalah buku petunjuk setebal 2.000 halaman yang berisi prosedur tanggap darurat. Buku petunjuk tersebut biasanya disimpan di kokpit, dengan satu salinan untuk masing-masing kapten dan kopilot.
Halaman-halaman yang ditemukan kembali mencakup rincian tentang daya minimum yang diperlukan agar Boeing 737-800 meluncur dengan roda pendaratan yang terbuka, serta prosedur untuk pendaratan darurat di air, dikutip dari The Korea Times 3 Januari.